HARIAN MERAPI - Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes sedang hangat diperbincangkan publik sepakbola di Tanah Air usai menjadi pemain yang diperebutkan klub elite di Italia.
Dalam kariernya di klub, Jay Idzes kini dikabarkan tengah mendapatkan tawaran dari klub asal Italia, Udinese. Maharnya mencapai 25 juta euro atau setara dengan Rp469 miliar.
Harga yang fantastis itu disiapkan demi menarik hati kapten Timnas Indonesia sekaligus memecahkan rekor transfer bagi Udinese.
Berdasarkan laporan media asal Italia, Messaggero Veneto, rencana Udinese memboyong bek 25 tahun itu dari Venezia adalah untuk mengisi pos jantung pertahanan yang kemungkinan bakal ditinggal oleh beknya, Jaka Bijol yang kabarnya akan pergi ke klub lain di bursa transfer musim panas 2025.
"Biaya sebesar 25 juta euro dibutuhkan untuk merekrut bek 25 tahun itu dari Venezia," tulis Messaggero Veneto perihal tawaran Udinese ke Jay Idzes, dikutip pada Selasa, 17 Juni 2025.
Untuk mendapatkan tanda tangan Jay Idzes, Udinese juga harus bersaing dengan klub Serie A lainnya. Pasalnya, bek berpostur 190 cm itu dianggap punya pengalaman cukup berpentas di kasta tertinggi sepak bola Italia.
"Kabar terkini adalah persaingan dengan dua klub yang akan berkompetisi di Eropa yaitu Bologna dan Fiorentina untuk membujuk Jay Idzes yang kontraknya baru habis pada 2027 mendatang," tutur Veneto.
Baca Juga: Berbalik arah, Mei 2025 APBN alami defisit Rp21 triliun
"Kapten Venezia dan timnas Indonesia itu jadi opsi utama mengganti Jaka Bijol yang sedang didekati oleh AC Milan dan Leeds United," imbuh media asal Italia itu.
Berkaca dari Jay Idzes yang kini sedang menjadi rebutan klub-klub elite di Italia, Kapten Timnas Indonesia itu sempat memberi tips jitu agar para pemain muda bisa menembus panggung dunia.
Jay Idzes mengaku telah banyak pemain-pemain muda potensial yang akan meningkatkan kualitas Timnas Indonesia.
Baca Juga: UMKM Madu Lokal Naik Kelas! Tembus Pasar Global Berkat Dukungan BRI
Bek muda berusia 25 tahun itu kemudian meminta para pemain muda terkhusus di Indonesia agar tidak lelah untuk berproses dalam mengejar mimpi bermain di klub-klub elite Eropa.
