HARIAN MERAPI - Tim nasional (timnas) sepak bola putri mengambil langkah naturalisasi terhadap empat pemain sepak bola asing yang berdarah Indonesia untuk menembus peringkat 50 besar FIFA.
Satu dari empat pemain naturalisasi sepak bola putri asal Belanda, yakni Felicia Victoria de Zeeuw, ternyata memiliki darah Betawi salah satu leluhurnya lahir dan besar di Jakarta.
"Nenek pesepak bola putri itu yang namanya Felicia Adele Kuhuwael, adalah kelahiran Jakarta, orang Betawi juga nih," kata Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Kementerian Hukum Widodo dilansir dari ANTARA Jakarta, Selasa (10/6).
Baca Juga: Laga Pamungkas Putaran Ketiga, Indonesia Kalah Telak 0-6 dari Jepang
Widodo menjelaskan Felicia merupakan perempuan berdarah Belanda, namun keturunan Indonesia lantaran nenek dari ibunya lahir di Jakarta pada 22 Agustus 1940.
Namun demikian, Widodo tidak menjelaskan lebih detail terkait silsilah nenek dari Felicia yang memiliki darah Betawi itu.
Felicia yang menempati posisi gelandang serang ini telah memiliki karir yang cukup cemerlang di Belanda.
Baca Juga: Profil Akira Higashiyama, Pelatih Timnas Putri U-19 yang Baru Ditunjuk PSSI
Sebelumnya, Felicia berkarir pada musim 2021/2022 dipromosikan ke Tim U-16, dan pada musim 2022/2023 dan musim 2023/2024 dipromosikan ke Tim U-19, dan pada musim 2024/2025 bermain dengan Tim Senior ADO Den Haag (Level 1 Belanda).
Widodo mengatakan Felicia dan tiga orang pemain naturalisasi lainnya telah melewati banyak pertimbangan sebelum menjalani proses naturalisasi.
Salah satunya yakni pertimbangan dari Komisi XII dan X DPR RI terkait adanya DNA keturunan warga Indonesia dan prestasi di sepak bola.
Baca Juga: Keisuke Honda Kenalkan Format Sepak Bola 4v4, Kembangkan Bakat Anak-anak Muda Indonesia
Setelah melewati pertimbangan dan penilaian tersebut, keempat pemain putri itu lalu dinyatakan layak untuk dinaturalisasi.
Widodo melanjutkan naturalisasi ini juga merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam membuka kesempatan yang sama bagi semua orang untuk membela tanah air.
Dengan adanya upaya ini, Widodo berharap sepak bola putri Indonesia semakin maju dan mencetak prestasi lebih banyak dengan hadirnya empat tenaga baru ini.
