Maarten Paes tampil apik dan gagalkan tendangan geledek pemain Arab Saudi Mohamed Kanno, begini kata dia....

photo author
- Rabu, 20 November 2024 | 20:55 WIB
Penjaga gawang Timnas Indonesia Maarten Paes menangkap bola sepakan salah satu pesepak bola Timnas Australia pada laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024). Pertandingan berakhir seri dengan skor 0-0.  ( ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)
Penjaga gawang Timnas Indonesia Maarten Paes menangkap bola sepakan salah satu pesepak bola Timnas Australia pada laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024). Pertandingan berakhir seri dengan skor 0-0. ( ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

HARIAN MERAPI - Kiper timnas Indonesia Maarten Paes tampil apik saat Indonesia berlaga melawan Arab Saudi, Selasa (19/11) malam.

Salah satu yang paling berkesan adalah penyelamatan tendangan jarak jauh dari Mohamed Kanno pada laga yang dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, tersebut.

Momen ini terjadi saat Saudi yang tertinggal dua gol dan unggul jumlah pemain setelah Justin Hubner mendapatkan kartu merah pada menit ke-89, mengancam gawang Indonesia berkali-kali untuk mencari gol.

Salah satu peluang besar yang didapatkan anak-anak asuh Herve Renard itu adalah tendangan keras Kanno dari jarak jauh pada menit ke-90+7.

Baca Juga: Program Makan Bergizi Gratis Diungkap Prabowo di KTT G20 Brazil, Ini 3 Fakta Terbaru yang Salah Satunya Soal Target Anggaran!

Tendangan pemain Al Hilal itu meluncur tajam ke gawang Indonesia. Namun, Maarten masih sigap mengamankan tendangan tersebut melalui fingerstip saves-nya atau penyelematan menggunakan ujung jari tangan yang kemudian membuat bola bergerak lebih ke atas dan membentur mistar.

"Saya sangat senang dengan penyelamatan (terakhir) saya ketika bola akhirnya membentur mistar," kata Maarten setelah pertandingan seperti dilansir Antara.

Kiper FC Dallas itu mengatakan penyelamatan itu bagaikan penyelamatan yang selalu ia impikan saat dirinya menjaga gawang untuk tidak kebobolan ketika bermain dengan 10 pemain.

"Saya pikir itu adalah sesuatu yang kamu impikan dalam sebuah pertandingan. Kamu dalam situasi 10 pemain, kamu tidak ingin kebobolan, dan itu berhasil jadi itu sangat bagus," kata dia.

Baca Juga: Menyoroti Program 3 Juta Rumah Baru yang Pakai Sitaan Koruptor, Intip 3 Fakta Menarik dari Menteri PKP hingga BUMN

Penyelamatan dari tendangan Kanno merupakan satu dari tiga penyelamatan yang ia lakukan melawan Saudi. Ini adalah clean sheets kedua Maarten bersama timnas setelah ia tampil heroik pada laga yang berkesudahan dengan skor 0-0 melawan Australia di SUGBK pada September lalu.

"Kita mendapatkan cleansheet, kita mendapatkan kemenangan. Sangat percaya diri dalam persaingan ini, semuanya sangat ketat," kata kiper bertinggii 1,91 meter tersebut.

Kemenangan ini untuk sementara mengakhiri persaingan enam tim di Grup C dari enam pertandingan yang sudah dimainkan dimana Indonesia berada di posisi ketiga dengan enam poin.

Baca Juga: Aliansi Masyarakat Peduli Bantul Laporkan Netralitas Oknum Pamong Desa ke Bawaslu

Indonesia mengungguli Saudi, Bahrain, dan China yang ada di posisi keempat hingga keenam dengan koleksi poin yang sama. Australia menjadi tim paling dekat dengan Indonesia karena memiliki tujuh poin di posisi kedua, sedangkan Jepang masih tak tersentuh dengan 16 poin di posisi pertama.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X