HARIAN MERAPI - Persebaya Surabaya memperkenalkan 22 pemain dan jersi alternatif untuk mengarungi Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya sebelum laga melawan Persik Kediri dalam laga "Team Launching Game", Minggu sore.
Perkenalan pelatih, ofisial, pemain, dan jersi alternatif tersebut diawali dengan penampilan tarian modern yang kemudian membentuk berbagai formasi, mulai dari kata WANI, angka 24-25, logo Persebaya, manusia menendang bola, dan buaya.
Selanjutnya, para ofisial, pelatih hingga pemain dikenalkan kepada publik. Mulai dari penjaga gawang Ernando Ari Sutaryadi, Andhika Ramadhani, Aditya Arya, dan Lalu Muhammad Rizki.
Baca Juga: Gregoria Mariska Tunjung Raih Medali Perunggu Olimpiade Paris 2024
Kemudian, beralih ke posisi defender dari Kadek Raditya, Arief Catur, Mikael Tata, Riswan Lauhim dan Randy May. Selain itu di posisi midfielder ada Alfan Suaib, Toni Firmansyah, Andre Oktaviansyah, Muhammad Hidayat, Gilson Costa, Mohammed Rashid, Francisco Rivera.
Tak hanya itu, posisi forward juga dikenalkan dalam kegiatan yang sudah dihadiri oleh ribuan suporter itu, yakni Bruno Moreira, Flavio Silva, Malik Risaldi, Kasim Botan, Oktavianus Fernando, dan Rizky Dwi.
Selanjutnya, dipamerkan juga jersi alternatif Persebaya yang dominan warna merah namun ada aksen hijau begitu juga yang kedua dominan putih namun beraksen hijau juga.
Baca Juga: Duel El Clasico di New Jersey, Barcelona menang 2-1 atas Real Madrid
Sebelumnya, klub kebanggaan Arek-Arek Suroboyo itu telah memperpanjang kerja sama dengan tiga perusahaan dan menerima satu sponsor baru sebagai "official partner of Persebaya".
Sedangkan sponsor utama yang tersemat di posisi tengah jersi sudah mendahului bekerja sama hingga usia Persebaya 100 tahun.
Keseluruhan sponsor tim tersebut bekerja sama tidak hanya setahun namun dua hingga tiga tahun untuk mengawal para penggawa Persebaya di Liga 1 Indonesia.
Setelah pengenalan tim, dilanjutkan sesi pemanasan oleh kedua tim selama 30 menit dan pembacaan daftar susunan pemain dari Persebaya dan Persik. *
