HARIAN MERAPI - Manajemen PSIM Jogja memenuhi keinginan pelatih Seto Nurdiyantoro untuk mencari lalu memilih pemain sesuai kriteria musim depan.
Manajemen PSIM Jogja tidak akan ikut campur di area teknis tersebut. Dyaradzi Aufa Taruna, manajer lascar Mataram, mengatakan pihaknya siap membuka jalur negosiasi terhadap para pemain yang diinginkan Seto Nurdiyantoro.
"Saya mau memberikan keleluasaan Seto Nurdiyantoro untuk mencari pemain yang dia suka untuk menjalankan visinya dia. Dari kami menginginkan timnya rata, kualitas rata," kata manajer PSIM Jogja Razzi.
Visi Seto Nurdiyantoro sama dengan manajemen PSIM Jogja yakni membangun tim jangka panjang yang dihuni pemain muda berkualitas.
Lolos ke Liga 1 masih jadi target utama tetapi Seto Nurdiyantoro dan manajemen PSIM Jogja tidak bisa mengesampingkan fondasi tim untuk jangka panjang.
Kesamaan visi itu juga melahirkan kriteria pemain seperti apa dan bagaimana yang akan dicari Seto. "Kami ingin menciptakan tim yang banyak diisi pemain muda yang mau kerja keras untuk PSIM dan berkualitas pastinya," sambung Razzi.
Sejumlah pemain musim lalu memenuhi kriteria itu. Sebut saja Yudha Alkanza, Samuel Christianson, dan Arya Geryan.
Masa depan mereka akan dipastikan dalam waktu dekat. Seto turut menentukan pemain mana saja yang bisa dipertahankan untuk memenuhi kebutuhan taktikalnya.
Bisa saja ketiga pemain itu kembali memperkuat Laskar Mataram atau sebaliknya.
Namun, mengingat pencapaian ketiga pemain, terutama Yudha Alkanza yang masuk dalam nominator gelandang terbaik Liga 2 musim lalu, kemungkinan dipertahankan cukup besar.
"Tahap negosiasi terus berjalan. Kalau semua sudah rampung tentu kami umumkan nama pemain yang dipertahankan," kata Razzi.
