HARIAN MERAPI - Supersoccer Arena Rendeng Kudus kembali menjadi ajang pertandingan turnamen MilkLife Soccer Challenge (MSC) yang diinisiasi Bakti Olahraga Djarum Foundation.
Turnamen bertitel MSC Kudus Series 1 Tahun 2024 ini diikuti 1.712 siswi Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) yang datang dari Kudus, Pati, Rembang dan Jepara.
Mereka tergabung dalam 151 tim yang terbagi dalam dua kelompok usia yakni U 10 (41 tim) dan U 12 (110 tim).
Baca Juga: 4 perempuan pelaku perundungan anak di Batam diamankan, ini kronologinya
MSC Kudus Series 1 2024, tak hanya turnamen sepak bola dengan skema 7 lawan 7, namun juga kembali menyajikan berbagai uji ketangkasan bagi para siswi melalui Skill Challenge berupa dribbling, passing control, three on three, shot on target hingga penalty shot.
Kelima tantangan tersebut dihadirkkan guna melihat bakat-bakat muda mengenai kemampuan dasar sepak bola.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin menerangkan, MSC Kudus Series 1 Tahun 2024 melibatkan total 101 SD dan MI yang berada di Kudus dan sekitarnya.
Baca Juga: Mengapa orang sering buang air besar setelah konsumsi kopi, begini penjelasan ahli
Hal ini menunjukkan bahwa geliat sepak bola putri sudah mulai meluas sejak pertama kali turnamen ini digagas pada tahun lalu di Kudus.
"Para peserrta datang dengan tujuan meraih juara. Artinya, kecintaan para siswi terhadap sepak bola putri sudah mulai besar dan ini harus dijaga melalui kompetisi yang digelar secara rutin," ujar Yoppy, Sabtu (2/3/2024).
Berbeda dengan turnamen serupa yang digelar tahun 2023 lalu, perkembangan tim- tim peserta yang tampil di MSC Kudus Series 1 2024 ini cukup menakjubkan.
Bakat-bakat pesepak bola putri terlihat jelas di atas arena.
Tidak hanya guliran gol yang berhasil disarangkan, teknik permainan pun mulai meningkat sehingga jalannya pertandingan semakin kompetitif.
Baca Juga: Musim pancaroba, masyarakat diminta waspada DBD, begini pencegahannya