HARIAN MERAPI - Penyanyi Putri Ariani yang terkenal setelah meraih Golden Buzzer dalam ajang pencarian bakat America's Got Talent (AGT) 2023, pulang ke Yogyakarta.
Putri menyempatkan waktu ke sekolahnya di SMKN 2 Kasihan Bantul atau dikenal dengan Sekolah Menengah Musik (SMM) Yogyakarta, Minggu (11/6/2023).
"Saya minta doa kepada masyarakat agar bisa sukses ke babak selanjutnya di AGT 2023. Perjalanan masih panjang," ujar Putri Ariani.
Kedatangannya turut disambut hangat oleh Kepala SMKN 2 Kasihan, Agus Suranto SPd MSn.
Dipantau dari Instagram @smmyogyakarta, putri hadir di SMM Yogyakarta, sekitar pukul 08.00 WIN langsung dari Bandara YIA, Kulonpgoro setelah sebelumnya berada di Jakarta untuk sejumlah kegiatan, termasuk bertemu dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Ristek dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.
Setelah dari SMM Yogyakarta, Putri langsung menuju Purworejo, mengikuti sebuah acara yang dihadiri oleh Menteri Pariwisata, Sandiaga Uno.
Baca Juga: Jembatan Kretek II jadi bangunan ikonik dan objek wisata baru di Bantul, begini penampakannya
"Soal sekolah, tidak masalah, karena disupport kepala sekolah, wali kelas dan para guru. Karena itu, saya berterimakasih atas dukungannya," ujar Putri Ariani.
Terkait kegemarannya mencipta lagu, Putri Ariani mengungkapkan bahwa mencipta lagu sudah dilakukan sejak kecil. Dari jumlahnya sangat banyak, dan dirinya tidak ingat berapa jumlahnya.
Namun, dari karya-karyanya yang mengemuka di antaranya 'Loneliness', 'Mimpi', dan 'Tak Mampu Lupa' yang telah masuk di Top Music. Dirinya berharap lagu-lagu lainnya menyusul.
Lalu bagaimana cara Putri mencipta lagu? Putri mengakui sering menggunakan sarana HP. Ketika menemukan lirik, mencatatnya dalam HP. Saat menemukan nadanya, direkam di HP.
"Jadi sering pakai HP," katanya. *