Pemerintah Salurkan Lagi Bantuan Beras PPKM untuk 8,8 Juta KPM

photo author
- Kamis, 12 Agustus 2021 | 14:25 WIB
  Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (kedua kanan) di Kantor Pusat Bulog Jakarta, Kamis, memperlihatkan kualitas beras untuk Bantuan Beras PPKM tahap kedua ( ANTARA/Aditya Ramadhan)
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (kedua kanan) di Kantor Pusat Bulog Jakarta, Kamis, memperlihatkan kualitas beras untuk Bantuan Beras PPKM tahap kedua ( ANTARA/Aditya Ramadhan)

 


JAKARTA, harianmerapi.com - Ini kabar gembira buat keluarga penerima manfaat (KPM) karena pemerintah kembali menyalurkan bantuan beras PPKM .


Bantuan tersebut disalurkan kepada 8,8 juta KPM dengan total 200 ribu ton beras cadangan pemerintah melalui Perum Bulog.

Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial (Kemensos) Hartono Laras dalam konferensi pers di Kantor Bulog Jakarta, Kamis (12/8/2021), mengatakan penyaluran bantuan beras ini merupakan tahap kedua, di mana setiap KPM akan memperoleh 10 kg beras.

Baca Juga: Dugaan Suap di Ditjen Pajak, KPK Panggil Tujuh Orang Saksi

Sebelumnya tahap pertama diberikan kepada 20 juta KPM dengan total 450 ribu ton beras.

“Kami menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih, atas kerja sama dan sikap responsif dari Bulog dan pemerintah daerah yang telah bersinergi dengan pilar-pilar sosial seperti pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) untuk menyukseskan penyaluran Program Bantuan Beras PPKM ini,” kata Hartono.

Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan pihaknya berkomitmen menyalurkan bantuan beras PPKM dengan memperhatikan kualitas beras yang diberikan.

“Sebagai misi negara, Program Bantuan Beras PPKM adalah tugas yang harus diperjuangkan dengan ketulusan. Kami berjuang agar pelaksanannya berjalan baik, lancar, tepat kualitas dan tepat waktu serta sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Kegiatan ini adalah misi negara bukan misi bisnis, jadi bagaimanapun harus sukses karena tujuannya membantu masyarakat yang susah,” kata Budi Waseso.

Baca Juga: Kasus Pengeroyokan Nakes di Bandarlampung, Kajari Tunjuk Dua Jaksa untuk Tangani

Budi Waseso menjelaskan beras yang digunakan untuk Program Bantuan Beras PPKM ini berasal dari petani, yang dibeli Bulog sesuai Inpres No.5 Tahun 2015 dan disimpan sebagai Cadangan Beras Pemerintah (CBP).

“Salah satu penyaluran CBP tersebut yaitu untuk Program Bantuan Beras PPKM ini. Kalau ini bisa tersalurkan, maka Bulog akan menyerap kembali beras hasil petani untuk menjaga stok CBP tadi, jadi ada multiplier effect nya program pemerintah ini,” katanya.

Saat ini stok CBP sekitar 1,2 juta ton. Ia mengatakan Bulog sudah mulai menyerap gabah petani hasil panen tanam kedua sejak pekan lalu sekitar 1-1,5 juta ton.

Beras CBP merupakan beras berkualitas medium yang sudah ditentukan kualitas dan harganya berdasarkan perundang-undangan. Ia menjamin beras yang disalurkan berkualitas baik, tidak ada kutu, tidak busuk, dan tidak rusak karena sudah melalui proses pengawasan sebelum dikeluarkan dari gudang.

Baca Juga: Polri Instansi Paling Banyak Diadukan Masyarakat, Ini Catatan Komnas HAM

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X