Politisi PPP Haji Lulung Meninggal Dunia, Sempat Dirawat Selama Tiga Minggu

photo author
- Selasa, 14 Desember 2021 | 15:09 WIB
Unggahan Haji Lulung di Instagram pribadinya.  (Foto: Instagram/@hajilulung_24)
Unggahan Haji Lulung di Instagram pribadinya. (Foto: Instagram/@hajilulung_24)

JAKARTA, harianmerapi.com - Kabar duka datang dari politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Abraham Lunggana. Pria yang akrab dipanggil Haji Lulung meninggal dunia pada Selasa (14/12/2021).

Sebelum meninggal dunia, Haji Lulung sempat menjalani perawatan di RS Harapan Kita, Jakarta mulai dari awal Desember 2021 lalu.

Melalui akun Twitter pribadinya, Wakil Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan menyampaikan kabar duka Haji Lulung Meninggal.

Baca Juga: Peringatan Dini Tsunami Pasca Gempa Larantuka NTT Berakhir, BMKG: Ada Kerusakan di Selayar Sulawesi Selatan

Pria bernama asli Abraham Lunggana tersebut meninggal dunia pagi tadi. Setelah dirawat selama tiga minggu di RS Harapan Kita.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Pagi ini kami mendapatkan kabar duka, saudaraku Abraham Lunggana atau dikenal dengan panggilan akrab Haji Lulung meninggal dunia," tulis Zulkifli Hasan.

Menurut informasi yang disampaikan Zulkifli Hasan, Haji Lulung meninggal dunia di rumah sakit setelah dirawat selama tiga pekan akibat sakit jantung.

Baca Juga: Peringatan Dini Tsunami 14 Desember 2021 Berakhir, Warga Bisa Kembali ke Rumah Namun Tetap Waspada

Wakil Ketua MPR RI itu mendoakan agar amal baik Haji Lulung seumur hidupnya bisa menjadi jalan untuk menghapuskan dosa, serta melapangkan kuburnya.

Mendengar kabar Haji Lulung meninggal, Zulkifli Hasan dan keluarga mengaku merasa kehilangan sosok politisi tersebut.

Nama Haji Lulung sendiri dikenal sebagai anggota partai politik yang kemudian terpilih menjadi DPR RI Periode 2019 sampai 2024.

Baca Juga: Peringatan Dini Tsunami 14 Desember 2021 Berakhir, Air Laut di NTT Sempat Naik 7 Centimeter

Selain menjadi anggota dewan, Haji Lulung juga dikenal sebagai Ketua Badan Musyawarah (Bamus) Betawi.

Kabar Haji Lulung meninggal menjadi duka tersendiri bagi rekan-rekan politisinya. Maupun masyarakat Indonesia secara umum. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X