nasional

Waspadai perdagangan orang lintas negara, Lemkapi ajak masyarakat bantu Satgas TPPO, ini perannya

Rabu, 7 Juni 2023 | 10:30 WIB
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi (kanan kedua), memeriksa barang bukti tindak pidana perdagangan orang (TPPO), saat konferensi pers di Polresta Cilacap, Jateng, Selasa (6/6/2023). ( ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)

HARIAN MERAPI - Tindak Pidana Perdagangan Orang (Satgas TPPO) masih menjadi perhatian serius pemerintah Indonesia.


Karenanya Satgas TPPO Polri didorong untuk terus melakukan pemberantasan perdagangan orang, terutama lintas negara.


Untuk itu, masyarakat diimbau membantu kerja Satgas TPPO Polri. Permintaan tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan.

Baca Juga: Klasemen Medali ASEAN Para Games 2023: Indonesia Raih 100 Emas

"Kita harapkan tidak ada lagi pelanggaran hukum yang menjurus pada perdagangan manusia di negeri ini. Ayo kita bantu satgas TPPO Polri," kata pemerhati Kepolisian itu di Jakarta, Rabu.

Dia mengatakan, salah satu dukungan yang bisa dilakukan masyarakat adalah memberikan informasi bila ada kegiatan perdagangan orang di lingkungannya.

"Masyarakat bisa lapor ke Polisi RW, Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat atau Bhabinkamtibmas serta menghubungi kantor polisi terdekat," katanya.

 Baca Juga: Wujudkan Bantul Bersih Sampah 2025, DLH Dukung Penanganan Sampah Selesai di Tingkat Kalurahan

Dia yakin Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mampu mengemban tugas sebagai Pelaksana Harian Nasional Satgas TPPO Nasional sesuai instruksi Presiden Joko Widodo.

"Kita yakin di bawah kendali Kapolri sebagai ketua harian nasional, negeri ini bersih dari segala bentuk pelanggaran hukum dalam TPPO," kata akademisi Universitas Bhayangkara Jakarta ini.

Menurut Edi Hasibuan, satgas yang dibentuk Polri akan dikembangkan di seluruh Polda dan akan diketuai wakapolda.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan Polri akan menindak tegas sindikat ataupun jaringan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) sesuai instruksi Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Harga Family Vespa GTS Terbaru yang Resmi Meluncur Tembus Rp 163 juta

Usai menghadiri Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Divisi Hubinter di Serpong, Tangerang, Rabu (31/5), Kapolri mengatakan kasus TPPO menjadi perhatian internasional sehingga dia juga memerintahkan Divisi Hubungan Internasional Polri untuk bekerjasama dengan negara-negara mitra Indonesia.*

Tags

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB