HARIAN MERAPI - Penghobi layang-layang dari luar daerah Kabupaten Sleman DIY ikut serta di kompetisi Ngaran Kite Festival 2023 di areal persawahan padukuhan setempat, Minggu (10/9).
Penghobi layang-layang peserta kompetisi Ngaran Kite Festival 2023 ada dari Semarang, Muntilan, Magelang, Purworejo, dan lainnya.
Para penghobi layang-layang peserta kompetisi Ngaran Kite Festival 2023, mayoritas remaja dan dewasa.
Mereka datang berombongan bersama tim, karena setiap layang-layang berukuran besar setidaknya membutuhkan 4 hingga 6 orang.
Tak main-main, layang-layang yang biasa tampil di festival atau kompetisi bisa sepanjang 60 meter, dengan diameter 30 meter.
Sementara itu, kompetisi layang-layang di sebuah festival seperti Ngaran Kite Festival 2023 ini mempertandingkan 4 kategori.
Baca Juga: Dindukcapil Kota Yogyakarta Bikin Loket Khusus bagi Warga Rentan dan Disabilitas
Keempat kategori itu adalah layang-layang tradisional, dua dimensi, tiga dimensi, dan kategori layang-layang naga.
Para penghobi peserta kompetisi biasanya membuat layang-layang sendiri dalam waktu beberapa minggu tergantung ukuran.
Karman, warga asal Muntilan Magelang Jawa Tengah, sengaja datang untuk mengikuti kompetisi layang-layang Ngaran Kite Festival 2023.
Bersama timnya, dia membawa beberapa layang-layang berukuran besar yang salah satunya berbentuk ulat.
Dia mengatakan, layang-layang ulat yang dibuatnya sepanjang 5,9 meter sudah pernah menang di festival layang-layang Parangkusumo Bantul, dan Purworejo.
Karman mengaku membuat layang-layang ulat itu selama hampir satu bulan.