WONOSARI (MERAPI) - Sebanyak 11 warga binaan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dinyatakan bebas usai menerima remisi dalam rangka HUT ke-80 Kemerdekaan RI.
Dari jumlah tersebut sebanyak 7 orang berasal dari Lapas Klas IIB Wonosari, 3 orang dari Lapas Perempuan Klas IIB Yogyakarta, dan 1 orang dari LPKA Klas II Yogyakarta.
Penyerahan remisi dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati Gunungkidul, Joko Parwoto usai Upacara HUT RI Ke 80 di Halaman Klas IIB Wonosari.
Baca Juga: Tampilkan belasan UMKM, Pasar Merdeka Rumah Atsiri Indonesia sajikan bazar kuliner
Plt Kepala LPKA Yogyakarta, Bowo Sulistyo, menyatakan bahwa seluruh penerima remisi telah melalui verifikasi ketat sesuai regulasi. Proses pengusulan dilakukan secara administratif dan substantif.Rncian penerima remisi.
Lapas Klas IIB Wonosari menampung 212 warga binaan, dengan 144 orang menerima Remisi Umum 17 Agustus 2025, 151 orang mendapat Remisi Dasawarsa, dan 7 orang di antaranya langsung bebas.
Lapas Perempuan Klas IIB Yogyakarta memiliki 229 warga binaan, dengan 136 orang mendapat Remisi Umum, 148 orang Remisi Dasawarsa, serta 3 orang langsung bebas.
" Untuk LPKA Klas II Yogyakarta, dari total 25 anak binaan, 12 mendapat remisi, dan 1 orang langsung bebas," imbuhnya.
Baca Juga: Kasus telah masuk penyidikan, KPK segera umumkan tersangka kasus kuota haji
Dilaporkan bahwa dalam rangka HUT RI LPKA Kelas II Yogyakarta menggelar kegiatan Bakti Sosial dan jalan sehat.
Untuk kegiatan bakti sosial memberikan bantuan sembako dengan sasaran ratusan penerima manfaat.
Pembagian paket sembako kepada warga yang membutuhkan ini tidak hanya sebagai wujud kepedulian sosial, tetapi juga momentum untuk menanamkan nilai gotong royong, kebersamaan, dan rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diraih.
Dalam upacara HUT RI Ke 80 Wabup Joko Parwoto membacakan sambutan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Agus Andrianto. (Pur) *
