Polisi masih selidiki penyebab kebakaran yang hanguskan toko alat rumah tangga di Condongcatur

photo author
- Selasa, 10 Desember 2024 | 19:55 WIB
Petugas kepolisian saat melakukan olah TKP  (Dok .Polsek Depok Timur )
Petugas kepolisian saat melakukan olah TKP (Dok .Polsek Depok Timur )

HARIAN MERAPI - Polsek Depok Timur masih menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan toko alat rumah tangga di Jalan Wahid Hasyim, Dabag Condongcatur Depok Sleman, Senin (9/12) sore.

Kapolsek Depok Timur Kompol Rahmad Yulianto,S.H.,M.S.i mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait dengan musibah kebakaran itu. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan.

"Saat ini masih proses lidik dan masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi yang mengetahui saat kejadian," kata Rahmad, saat dikonfirmasi, Selasa (10/12/2024).

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah toko yang menjual alat rumah tangga yang berada di Jalan Wahid Hasyim, Dabag Condongcatur Depok Sleman telah terjadi Kebakaran. Peristiwa itu terjadi, Senin (9/12) sore.

Baca Juga: Resmi! Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 ini tidak ada diskon tarif tol, ini alasannya...

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran itu. Kasi Humas Polresta Sleman Iptu Salamun mengatakan, untuk penyebab kebakaran belum bisa dipastikan karena polisi masih melakukan olah TKP.

"Mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan 6 mobil dari Sleman, Yogyakarta, Bantul dan UGM. Ditambah 1 mobil water canon polda DIY," katanya.

Dijelaskan, sekira pukul 16.15 WIB, pegawai toko Dian Novita (20) masuk gudang akan meletakkan kardus melihat percikan api pada kabel yang posisi di atas atap. Saksi lantas memberitahukan ke pegawai lainnya.

Baca Juga: Rezim Bashar al-Assad di Suriah tumbang, begini reaksi China

"Saksi lalu mematikan saklar dan bersama sama mengecek. Tapi api sudah membesar dan merembet ke rumah samping karena toko berisi barang yang mudah terbakar seperti kasur dan bantal," katanya.

Petugas yang mendapat laporan itu lantas mendatangi lokasi kejadian. Petugas damkar dari Polda DIY, Damkar Kabupaten Sleman, Damkar Kota Yogyakarta, Damkar Bantul dan Damkar UGM untuk memadamkan Api.

"Api baru benar-benar bisa dipadamkan sekitar pukul 22.00 WIB. Untuk kerugian belum bisa di prediksi, penyebabnya juga masih penyelidikan," pungkasnya.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X