HARIAN MERAPI - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap IV TA 2024 Kodim 0731/Kulon Progo digelar 2 Oktober hingga 31 Oktober 2024.
Kegiatan ini didanai APBD Kulon Progo dan DIY dengan total sekitar Rp 300 juta.
Berbagai pembangunan fisik dan non fisik akan mengisi program ini, di antaranya renovasi masjid dan talud.
Pj Bupati Kulon Progo, Srie Nurkyatsiwi mengatakan, pelaksanaan kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap IV menggunakan APBD 2024 sebagai Dana Hibah kepada LPM Kalurahan Kaliagung Sentolo sebesar Rp 220 juta.
"Kemudian ditambah hibah dari APBD DIY Rp 75 juta dan didukung swadaya masyarakat," kata Siwi, Jumat (4/10/2024).
Siwi merinci, TMMD Sengkuyung tahap IV menargetkan pada pembangunan fisik dan non fisik.
Di antaranya pembangunan rabat beton dengan ukuran panjang 400 meter, lebar 3 meter, tebal 0,12 meter serta talud sepanjang 94 meter.
Selain itu, juga dibangun gorong-gorong empat unit, pos kamling satu unit dan renovasi masjid satu unit.
"Dalam program ini juga dilaksanakan kegiatan non fisik berupa bimbingan dan penyuluhan kepada masyarakat terkait wawasan kebangsaan, narkoba dan pembinaan kamtibmas serta penyuluhan penanggulangan bencana alam. Masyarakat bahkan mendapat penyuluhan tentang pencegahan stunting pada anak dan KB kesehatan," jelasnya.
Dengan tema Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah, Siwi berharap pelaksanaan TMMD didukung sinergitas banyak pihak.
TNI bersama Pemkab dan masyarakat bergotong-royong untuk mendukung program pemerintah dalam percepatan dan peningkatan akselerasi pembangunan di daerah, serta memantapkan wawasan kebangsaan di dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
"Melalui kegiatan ini, juga diharapkan aktivitas perekonomian dan sarana prasarana masyarakat menjadi terpenuhi," tegas Siwi.(*)
