Bawaslu rilis pemetaan kerawanan pilkada 2024, money politics tertinggi di Temanggung

photo author
- Jumat, 6 September 2024 | 20:55 WIB
Bawaslu rilis pemetaan kerawanan pilkada 2024 (Foto : Arif Zaini Arrosyid)
Bawaslu rilis pemetaan kerawanan pilkada 2024 (Foto : Arif Zaini Arrosyid)

HARIAN MERAPI - Kerawanan tertinggi pada Pilkada 2024 di Temanggung disampaikan Bawaslu setempat merupakan praktik money politics

Ketua Bawaslu Kabupaten Temanggung Roni Novriandi mengatakan nomor dua kerawanan tinggi yang dimungkinkan terjadi adalah pelanggaran netralitas aparatur sipil negara, kepala desa, perangkat desa, TNI dan Polri

"Kami petakan kerawanan pilkada, yakni kerawanan tinggi, sedang dan rendah pada pilkada 2024," kata Roni Novriandi, Jumat (6/9/2024).

Dia mengatakan itu ditemui disela launching pemetaan kerawanan pemilihan serentak 2024. Pemetaan itu berbasis pada peristiwa yang terjadi pada Pilkada 2018, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024 di Kabupaten Temanggung.

Baca Juga: Akademi Bola Voli Mercu Buana dilaunching di Sport Center UMBY, begini harapan ketua umum dan pembinanya

Dikemukakan untuk kerawanan sedang antara lain pada gugatan hasil, kampanye hoak, ujaran kebencian, konflik antar pendukung, pengarahan terhadap salah satu paslon.

Sedangkan kerawanan rendah, kata dia yakni kekerasan politik melibatkan aparat, keberpihakan penyelanggara, kampanye di luar jadwal dan kampanye yang tidak sesuai ketentuan KPU.

Dikemukakan Bawaslu melakukan upaya-upaya pencegahan dan pengawasan agar tidak terjadi pelanggaran pilkada. Diataranya mengirim surat himbauan dan komunikasi dengan stakeholder, maupun edukasi terkait regulasi.

"Kami juga mensosialisasikan tentang pemetaan kerawanan pemilihan pada stakeholder, untuk bersama mematuhi regulasi, demi terciptanya pilkada yang sesuai regulasi dan aman," kata dia.

Baca Juga: Nurul Ghufron terbukti langgar kode etik, Dewas KPK jatuhkan sanksi sedang dan potong penghasilan 20 persen

Kepala Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Temanggung Djoko Prasetyono mengatakan indikasi pilkada berhasil adalah berjalan aman, lancar dan sesuai regulasi. Partisipasi tinggi terdapat peningkatan kualitas pendidikan pemilih, dan tidak ada konflik yang merusak persatuan dan kesatuan.

"Indikasi lainnya yakni pemerintahan di semua tingkatan berjalan baik dalam pelayanan pada masyarakat," kata dia.

Dia mengatakan Pemkab Temanggung terus berusaha mendukung kesuksesan pilkada, diantaranya memberikan bantuan keuangan, penunjukkan kesekretariatan ditingkat Adhok dan meningkatkan pendidikan politik. (*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X