lifestyle

Ini penting bagi penderita gagal jantung tahap lanjut, gunakan alat LVAD

Kamis, 9 Mei 2024 | 15:40 WIB
dr. Leonardo Paskah Suciadi, Sp.JP, FIHA, FAPSC, FESC, FHFA, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dengan subspesialis gagal jantung lanjut di RS Siloam Kebon Jeruk. (ANTARA/Siloam Hospitals Group)

"Berdasarkan jurnal kesehatan, di Asia Pasifik negara Indonesia memiliki angka kematian paling tinggi. Dalam 1 tahun tercatat sebesar 35 persen, lebih tinggi jika dibandingkan dengan negara maju di Asia (contohnya Jepang dan Korea) dengan angka kematian pasien gagal jantung sebesar 15 persen,” ujar dia.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa angka kematian nasional pada pasien gagal jantung selama perawatan di rumah sakit tercatat 4-6 persen, sedangkan di RS Siloam Lippo Village Tangerang dan Kebon Jeruk hanya sekitar 2 persen.

Penyebab dan gejala

DR. dr. Antonia Anna Lukito Sp.JP(K), FIHA, FAPSIC, FAsCC, FSCAI, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah RS Siloam Lippo Village Tangerang, menyebutkan bahwa gagal jantung merupakan kondisi yang sangat serius dan berpotensi mengancam nyawa.

Kondisi itu ditandai ketidakmampuan jantung memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh sehingga mengakibatkan kegagalan suplai darah, nutrisi, dan oksigen ke berbagai organ tubuh.

Baca Juga: Etik Suryani salurkan bantuan Program Sukoharjo Cerdas, Makmur, Peduli dan Sehat kepada 77 warga

Penyebab gagal jantung dapat berasal dari berbagai macam penyakit jantung, dengan penyakit jantung koroner (PJK) dan penyakit darah tinggi yang tidak terkontrol sebagai dua penyebab tersering.

"Selain itu, berbagai penyebab lainnya antara lain penyakit jantung katup, kelainan jantung bawaan yang tidak dikoreksi, kelainan otot jantung spesifik, penyakit metabolik, penyakit ginjal kronik, penyakit paru kronik, gangguan metabolisme, autoimun, infeksi atau peradangan jantung, efek toksik dari obat-obatan, dan kelainan otot jantung terkait kehamilan,” ujar dr. Antonia yang juga Kepala Heart Center dan Koordinator ICCU RS Siloam Lippo Village Tangerang.

Adapun gejala gagal jantung antara lain sesak napas yang memberat seiring waktu, terutama setiap beraktivitas atau seseorang tersebut tidak bisa lagi berbaring terlentang karena merasa sesak di dada.

Baca Juga: Mengerikan, pengalaman tahun 2022 di Bandung melihat tukang sate keliling memiliki wajah rata

Menurut dr. Antonia, keluhan itu terkadang kurang jelas ditemukan pada kasus gagal jantung stadium awal atau pada penderita usia lanjut, sehingga dianjurkan check-up rutin pada penderita yang berisiko tinggi.

Jika seseorang ingin melakukan check-up, apalagi terdapat ciri-ciri yang mengarah ke penyakit jantung, maka pasien disarankan berkonsultasi ke RS. Grup RS Siloam juga mampu mengerjakan berbagai prosedur intervensi mutakhir di bidang gagal jantung lanjut seperti implantasi mesin pompa jantung buatan (LVAD) sebagai solusi akhir bagi penderita gagal jantung berat.

Sejauh ini, hanya RS Siloam sebagai satu-satunya rumah sakit di Indonesia yang memiliki tim khusus untuk prosedur LVAD. Calon pasien bisa memesan jadwal konsultasi melalui siloamhospitals.com/cari-dokter, aplikasi MySiloam atau contact center 1-500-181.

"Pasien akan betul-betul diperhatikan secara ketat dan mendapatkan pelayanan maksimal karena koordinasi dan saling support dari tim yang terdiri atas para tenaga medis multidisiplin, seperti psikologi, gizi klinis, farmakologi, rehabilitasi medis, dokter spesialis jantung, dokter spesialis jantung anak, dokter spesialis bedah, dan yang tidak kalah pentingnya adalah memberikan edukasi yang baik dan dukungan optimal kepada pasien tersebut,” kata dr. Antonia.*

 

Halaman:

Terkini