Jangan sembarangan beri obat batuk-pilek kepada anak, ini yang harus dilakukan orang tua

photo author
- Rabu, 30 Juli 2025 | 10:30 WIB
Dr. Kanya Ayu Paramastri, Sp.A menyampaikan keterangan mengenai pemberian obat untuk mengatasi batuk dan pilek pada anak di Jakarta, Selasa (29/7/2025).  (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)
Dr. Kanya Ayu Paramastri, Sp.A menyampaikan keterangan mengenai pemberian obat untuk mengatasi batuk dan pilek pada anak di Jakarta, Selasa (29/7/2025). (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)



HARIAN MERAPI - Hati-hati memberikan obat batuk pilek kepada anak, jangan sembarangan.


Dokter menganjurkan, sebelum memberikan obat kepada anak, sebaiknya tanyakan dan amati gejala sakitnya.


Demikian anjuran dokter spesialis anak Kanya Ayu Paramastri usai acara temu media di Jakarta, Selasa.

Baca Juga: Inggris akan akui Palestina di Sidang Umum PBB September mendatang, bila Israel....


Ia menganjurkan para orang tua berhati-hati dalam memberikan obat batuk dan pilek kepada anak.

Dokter Kanya Ayu Paramastri, Sp.A menyampaikan bahwa orang tua sebaiknya lebih dulu menanyakan dan mengamati gejala sakit yang dialami oleh anak sebelum membeli obat.

"Orang tua harus tahu gejalanya apa. Jangan sampai jadi over treatment," kata dokter lulusan Universitas Brawijaya itu.

Dia menjelaskan bahwa batuk pilek biasa umumnya ditandai dengan gejala seperti hidung meler, suara menjadi serak, dan batuk ringan.

Batuk pilek yang disertai gejala lebih berat seperti demam tinggi dan nyeri badan, menurut dia, bisa jadi mengindikasikan bahwa tubuh sedang melawan infeksi.

Baca Juga: Meski kemarau, cuaca ekstrim harus diwaspadai. Ini penyebabnya....

"Jangan sampai yang seharusnya belum perlu diterapi secara berlebihan, jadi kita salah beli yang harusnya tanpa demam, justru yang dipilih dengan demam, sehingga suhunya yang tidak demam akhirnya malah jadi turun," katanya.

"Makanya paling penting orang tua tahu dulu gejala di anaknya apa, baru kita pilih sediaan yang ada di apotek dan atau toko obat yang sudah tersertifikasi, yang sesuai dengan gejala si anak apa," ia menjelaskan.

Dia menyampaikan bahwa obat yang dijual di apotek seharusnya sudah melewati banyak prosedur pemeriksaan keamanan serta memenuhi standar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Baca Juga: Denting Cangkul Taklukkan Lereng Sumbing untuk Pembangunan Jalan Ekonomi

Obat batuk dan pilek untuk anak ada yang bisa dibeli tanpa resep dokter di apotek, tetapi penggunaannya tetap harus dilakukan secara hati-hati.*

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X