Begini kiat menjaga kesehatan bagi ibu hamil menghadapi cuaca kemarau basah, jangan lupa atur pola makan dan minum

photo author
- Selasa, 8 Juli 2025 | 09:30 WIB
Ilustrasi ibu hamil melakukan olahraga di pusat kebugaran.  (ANTARA/Pexels/Gustavo Fring)
Ilustrasi ibu hamil melakukan olahraga di pusat kebugaran. (ANTARA/Pexels/Gustavo Fring)



HARIAN MERAPI - Di saat kemarau basah, ibu hamil harus tetap menjaga kesehatan, bagaimana kiatnya ?


Menurut dokter spesialis kebidanan dan kandungan, untuk menjaga ibu hamil tetap sehat dan bugar, harus menjaga pola makan dan minum.


Selain itu, biasakan memakai masker ketika berkegiatan di luar ruangan guna menghindari berbagai penyakit.

Baca Juga: Soal Laporan 212 Merek Beras Nakal Tak Sesuai Standar, Mentan: 10 Perusahaan Terbesar Sudah Diperiksa Satgas Pangan


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dr Dewi Ratih Hendarto Putri, SpOG, Subsp Obginsos, MSiMed. membagikan beberapa kiat bagi ibu hamil bisa menjaga kesehatan tetap prima menghadapi fenomena cuaca kemarau basah yang rentan menimbulkan penyakit.

Dokter yang juga tergabung dalam Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) itu menyebutkan mulai dari menjaga pola makan dan minum hingga membiasakan diri memakai masker saat berkegiatan di luar ruangan menjadi beberapa kiat yang bisa dijalankan.

"Pertama adalah mengonsumsi makanan seimbang sesuai prinsip my pregnancy plate, di mana 50 persen kecukupan dipenuhi dari sayur dan buah, 20 persen dari protein hewani dan nabati, dan 20 persen lainnya dari karbohidrat kompleks," kata dokter Ratih kepada ANTARA, Senin.

Baca Juga: Mayat Wanita Ditemukan di Sungai Citarum, Enam Pelaku Diamankan Polisi Termasuk Sopir Pribadi

Pola makan ini juga harus diimbangi dengan hidrasi cairan yang cukup oleh ibu hamil dengan minimal asupan dalam sehari delapan gelas air sekitar 1,5 hingga 2 liter. Selain air, ibu hamil juga dapat menambah asupan cairan dengan konsumsi susu yang memiliki kandungan kalsium.

Agar lebih lengkap menjaga kesehatan di kondisi cuaca yang berubah drastis di kemarau basah, ibu hamil juga disarankan untuk memastikan aktivitas hariannya tidak terlalu menyebabkan kelelahan dan mengimbanginya dengan istirahat cukup.

"Jadi ibu hamil sebaiknya tidak terlalu lelah menjalankan aktivitas hariannya, tidak ada patokan seberapa melelahkan kegiatan atau kegiatan secukupnya itu. Ibu hamil sendiri yang harus mengukur kemampuannya untuk beraktivitas harian," ujarnya.

Apabila merasa membutuhkan kegiatan olahraga untuk menjaga kebugaran, ibu hamil juga bisa melakukan beberapa olahraga ringan seperti jalan kaki ringan dengan rutinitas yang bisa dibangun dua hingga tiga kali dalam satu pekan.

Baca Juga: Ramalan zodiak Virgo besok Selasa 8 Juli 2025 soal cinta dan karir, cobalah untuk menikmati alam yang sangat dibutuhkan selama waktu berkualitas

Biasanya kegiatan ini disarankan untuk ibu hamil di usia lima bulan hingga sekitar tujuh bulan. Meski begitu untuk olah raga memang harus disesuaikan dengan kondisi kehamilan karena progres kondisi setiap ibu hamil berbeda.

Kegiatan di luar ruangan terutama yang ramai dengan kerumunan juga sebaiknya dihindari terlebih dahulu oleh ibu hamil, karena di kondisi cuaca kemarau basah potensi peningkatan penyakit lewat penyebaran virus seperti flu dan batuk menjadi lebih tinggi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X