Inilah pentingnya melakukan perawatan mata kering, idealnya dilakukan seperti ini

photo author
- Minggu, 23 Februari 2025 | 07:30 WIB
Arsip - Petugas kesehatan memeriksa kondisi mata seorang anak di Jakarta, Jumat (28/6/2024).  (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)
Arsip - Petugas kesehatan memeriksa kondisi mata seorang anak di Jakarta, Jumat (28/6/2024). (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)



HARIAN MERAPI - Berapa lama idealnya dilakukan perawatan terhadap mata kering ?
Idealnya, perawatan mata kering dilakukan secara rutin dan berulang, satu hingga dua pekan sekali.


Demikian disampaikan dokter spesialis mata lulusan Universitas Indonesia Dr. dr. Nina Asrini Noor, Sp.M, kepada awak media di Jakarta, Sabtu.

"Waktu ideal untuk melakukan terapi itu adalah satu hingga dua pekan," kata Nina.

Baca Juga: Wujudkan Swasembada Pangan Nasional di Sukoharjo, jadikan burung hantu sebagai predator alami untuk tekan hama tikus

Perawatan mata kering bertujuan untuk memelihara kesehatan mata secara berkelanjutan, mengingat kondisi itu memerlukan manajemen jangka panjang dan bukan sekadar pengobatan satu kali tuntas.

"Mata kering memerlukan perawatan yang berkelanjutan tidak seperti sakit flu yang bisa sembuh dengan sekali pengobatan," kata Nina.

Terapi spa uap mata , yang dilakukan dalam durasi 10 menit, kering dapat menjadi terapi awal pencegahan mata kering. Terapi itu juga dapat diadopsi sebagai pendamping terapi lain, seperti saat pemberian antibiotik tetes mata dan pemberian anti-inflamasi untuk mengatasi peradangan dan kemungkinan infeksi mata.

Spa uap mata kering dapat digunakan untuk mengurangi keluhan pasien dengan mata lelah akibat durasi aktivitas yang terlalu lama menatap layar gawai dan mengurangi gejala ketidaknyamanan seperti mata mengganjal atau berpasir, nyeri atau perih.

Baca Juga: Cerita misteri dibantu wanita ghoib 3, waktu melahirkan anak pertama posisi sungsang

Hingga saat ini belum ditemukan efek samping pada pasien yang telah menjalani terapi tersebut, kata Nina.

Spa mata kering dilakukan dengan bantuan goggle atau masker mata untuk mendistribusikan uap larutan khusus kepada mata pasien. Uap larutan khusus itu mengandung hialuronat dan menurut pakar memberikan efek sejuk dan nyaman lebih lama dibandingkan setelah menggunakan obat tetes mata.

Data Rumah Sakit Mata Jakarta Eye Center menunjukkan pada periode 2023-2024, terdapat sekitar 72.000 pasien yang ditangani dengan keluhan mata kering.

Gejala mata kering dapat berupa rasa mengganjal, mata kemerahan, perih, sensasi mata seperti berpasir, kotoran mata menumpuk dan sulit membuka mata tanpa mengucek.*

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X