Kelompok lain yang disebut tidak dianjurkan untuk berpuasa di antaranya pasien dalam perawatan rumah sakit dan dalam keadaan diinfus baik infus cairan maupun makanan atau pasien yang sedang mendapat transfusi darah.
“Pemberian infus makanan dan darah membatalkan puasa. Termasuk pasien PDP dan positif COVID-19 dalam perawatan,” ujar dia.
Selanjutnya seseorang yang sedang dalam infeksi akut misal radang tenggorokan berat, demam tinggi, diare akut, pneumonia, infeksi saluran kencing dan infeksi lain yang menyebabkan demam tinggi.
Seseorang dengan migrain atau vertigo di mana kondisi sakitnya akan bertambah buruk jika pasien tersebut tidak makan atau minum obat, pasien jantung dengan gagal jantung hingga orang tua usia lanjut dengan menderita pikun (Alzhaimer), di mana sulit mengingat apakah sudah makan atau sudah minum.
“Jadi sebaiknya memang harus konsultasikan kepada dokter mengenai kondisi ini,” kata Ari.*