Ia menyarankan orang yang sering mengalami nyeri tulang atau patah tulang tanpa sebab yang jelas menjalani pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk mendeteksi kemungkinan adanya kelainan pada kelenjar paratiroid.
Deteksi dini kelainan kelenjar paratiroid melalui pemeriksaan kalsium dan hormon paratiroid sangat penting untuk menghindari komplikasi lebih lanjut, kata dia.
Pemeriksaan lanjutan, menurut dia, juga harus dilakukan untuk menentukan apakah kelainan itu disebabkan oleh tumor jinak, tumor ganas, atau hiperplasia kelenjar paratiroid.
Dokter Diani mengemukakan pentingnya keakuratan diagnosis dalam menentukan cara yang efektif untuk menangani kelainan kelenjar paratiroid.
Baca Juga: Upah Minimum Provinsi DIY Tahun 2025 Naik Rp 138.183 Jadi Sebesar Rp 2.264.080
Menurut dia, pembedahan bisa dilakukan kalau kelainan kelenjar paratiroid disebabkan oleh tumor atau pembesaran kelenjar yang signifikan.
Selain itu, dia menyampaikan perlunya mewaspadai defisiensi vitamin D, yang dapat mempengaruhi fungsi kelenjar paratiroid.
Menurut dia, kekurangan vitamin D bisa memperburuk kelainan kelenjar paratiroid, terutama pada pasien dengan riwayat gagal ginjal.*