"Faktor usia orang tua juga memiliki peranan tersebut. Jadi kadang-kadang kalau misalnya orang tuanya terlalu, usianya sudah di atas 40. Tidak semuanya sih, tapi punya memiliki resiko untuk PJB," katanya.
Dokter itu menyebutkan penanganan untuk penyakit jantung bawaan tergantung dari tingkat keparahannya, karena ada yang simpel, bahkan yang kompleks.
Dia mencontohkan untuk penyakit jantung bawaan yang mempengaruhi fungsi jantung, katanya maka dapat diberikan obat-obatan. Sementara itu, apabila menyebabkan kecacatan seperti tidak punya jempol, maka dapat diberikan jempol palsu, atau rehabilitasi agar dapat menggunakan empat jarinya dengan baik.
"Untuk penyakit jantung bawahan ini sebenarnya kita bisa lakukan pemeriksaan bahkan dari sebelum bayinya lahir. Jadi mungkin ibu-ibu atau bapak-bapak yang punya istri yang hamil ini sudah bisa screening dari usia 20 minggu," katanya.*