Inilah kiat bagi lansia menghindari ngompol di malam hari

photo author
- Kamis, 2 Mei 2024 | 12:30 WIB
Arsip Foto - Warga lansia menunggu giliran untuk menjalani pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Pembantu Sungai Utik di Desa Batu Lintang, Kecamatan Embaloh Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Selasa (13/2/2024). ( ANTARA FOTO/Jessica Wuysang)
Arsip Foto - Warga lansia menunggu giliran untuk menjalani pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Pembantu Sungai Utik di Desa Batu Lintang, Kecamatan Embaloh Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Selasa (13/2/2024). ( ANTARA FOTO/Jessica Wuysang)

Masalah mengompol pada orang lansia bisa diatasi setelah diketahui penyebabnya. Oleh karena itu, Purwita menganjurkan kejadian lansia mengompol disampaikan kepada dokter ketika berobat.

Jika penyebab lansia mengompol adalah efek samping obat, maka dokter akan menyarankan obat dikonsumsi pada pagi-siang hari jika bisa.

 

Pada perempuan, Purwita menjelaskan, mengompol bisa disebabkan oleh otot panggul yang melemah sehingga pasien bisa mengikuti terapi penguatan otot panggul dengan latihan kegel.

Sedangkan pada laki-laki, penyebab mengompol antara lain pembesaran kelenjar prostat, yang bisa diatasi dengan operasi.

Baca Juga: Hasil Leg Pertama Semifinal Liga Champions, Borussia Dortmund Bungkam PSG Lewat Gol Niclas Fuellkrug

Demensia juga bisa menyebabkan lansia tidak sadar ketika berkemih.

Baca Juga: Rafael Struick fit untuk gedor pertahanan Timnas Irak di perebutan peringkat tiga Piala Asia U-23 malam ini

Dalam kondisi yang demikian, perawat atau keluarga yang merawat lansia dengan demensia bisa mengatur jadwal buang air kecil, misalnya setiap tiga sampai empat jam.

"Bisa ditawarkan buang air kecil setiap beberapa jam sekali atau pakai popok," kata Purwita.*

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X