HARIAN MERAPI - Capres nomor urut tiga sesekali menebar senyum saat debat capres perdana yang digelar KPU.
Senyuman Ganjar ini punya arti atau makna tersendiri yang tak selalu sama dengan perasaannya.
Menurut pakar Gestur dan Mikro Ekspresi jebolan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Monica Kumalasari ada arti di balik senyuman yang sering diberikan oleh Ganjar.
Baca Juga: Budiman Sudjatmiko Jelaskan Alasan Angkat Tangan saat Debat Capres
“Dari pengalaman sebelumnya di mana Ganjar seringkali menunjukkan dominansi perasaannya yg terlihat melalui mikro ekspresi, saat ini sudah memiliki antitesis dengan seringkali menampilkan social smile (senyum sosial),“ Kata dia saat dihubungi ANTARA, Rabu.
Monica menjelaskan, bahwa ekspresi senyuman tersebut ditunjukkan untuk menutupi perasaan yang sesungguhnya ia rasakan.
Ekspresi tersebut, menurutnya, dapat dirasakan sebagai pesan non verbal bahwa ia ingin menunjukkan ketenangannya. Senyum itu juga dapat diartikan bahwa Ganjar ingin menampakkan bahwa ia tidak terpengaruh dengan respon lawan mainnya saat itu, yakni Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Baca Juga: Turunkan Pemain Muda di Laga Teakhir Grup G Liga Champions, Manchester City Catat Poin Sempurna
“Ekspresi ini menutupi perasaan yang sesungguhnya, dan bisa dirasakan sebagai pesan non verbal ‘saya tidak menyerang anda atau saya tidak terpengaruh dengan respon anda’” ujar Monica.
Lebih lanjut, Monica mengatakan ada dua dasar yang diamati, yakni feeling (rasa, persepsi) dan thinking (gagasan), bagaimana korelasi antara pernyataan verbal dan non verbalnya (Yang terlihat dalam mimik wajah, bahasa tubuh, dan suara).
Ia menilai, logika dan pemikiran Ganjar didukung dengan keselarasan antara kanal fisiologis (ekspresi wajah, bahasa tubuh, dan suara) dengan verbalnya.
“Ganjar didukung dengan data dan kaya pengalaman sehingga tidak terjadi kebocoran-kebocoran sinyal emosi untuk berpikir keras dalam merespon,” imbuh Monica.
Baca Juga: Prodi Pendidikan Matematika UMBY gelar Kompetisi Matematika Nasional 2023, ini daftar juaranya
KPU menyelenggarakan debat pertama capres-cawapres Pilpres 2024 di Jakarta, Selasa (12/12), dengan tema pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.
