harianmerapi.com - Menjelang istitahat malam perlu mengendorkan urat syaraf dengan menyimak Cerita Lucu dan kisah nyata.
Cerita Lucu dan kisah nyata kali ini tentang konsumen toko roti mau masker gratis dan nyaman menjadi guru honorer dengan gaji pas-pasan.
Kumpulan Cerita Lucu dan kisah nyata ini dikutip dari Terjadi Sungguh sungguh yang sudah tayang di Koran Merapi.
Baca Juga: Kejadian Misteri Nenek dengan Wajah Mirip Ibu Tiba-tiba Datang Mengantarkan Beras dn Sejumlah Uang
"Saya dan ibu ke toko roti. Saat hendak masuk, satpam mengingatkan untuk memakai masker," tulis Reni Asih Widiyastuti warga Jl. Karanganyar, Muktiharjo Kidul, Pedurungan, Semarang.
Saya dan ibu langsung memakainya. Tak berselang lama, ada pembeli datang, mengaku tidak membawa masker, lalu satpam memberinya masker gratis.
Tapi saat sudah selesai berbelanja, saya melihat si pembeli itu mengeluarkan masker lain dari dalam saku celananya.
Baca Juga: Petunjuk Gaib dari Lelaki Misterius di Sendang Kepoh Saat Mencari Kesembuhan
Walah, ternyata maunya gratisan.
Sementara Armawati warga Sonopakis Lor, Kasihan, Bantul bercerita tentang anaknya yang nyaman menjadi guru honorer.
Anak pertama saya jadi guru honorer ingin jadi PNS, tapi sampai usia mentok selalu gagal tes.
Karena suka dengan dunia anak, dia nyaman saja dengan profesinya. Dalam ukuran normal, gaji Rp 300 ribu tak cukup sebulan.
Padahal di kampung sering banyak menyumbang saat hajatan tetangga. Untuk menambah penghasilan, dia nyambi jualan makanan kecil dan berbagai pernak-pernik lain.
Herannya, meski penghasilan tak seberapa, dia masih bisa menabung dengan hidup prihatin. *