JNE Gelar Halalbihalal Secara Hybrid, Bersama untuk Maju dan Bahagia

photo author
- Minggu, 13 April 2025 | 19:00 WIB
Foto bersama Manajemen dan Jajaran Direksi bersama anak-anak yatim dari Yayasan Al-Mustaqim pada acara Halalbihalal 1446 H.  (Foto: Dok. Istimewa)
Foto bersama Manajemen dan Jajaran Direksi bersama anak-anak yatim dari Yayasan Al-Mustaqim pada acara Halalbihalal 1446 H. (Foto: Dok. Istimewa)

HARIAN MERAPI – JNE menggelar acara Halalbihalal di bulan Syawal 1446 H yang mengusung tema 'Bersama untuk Maju dan Bahagia', Rabu (9/4/2025), guna mempererat silahturahmi dan memperkuat nilai kebersamaan.

Acara ini dilaksanakan secara hybrid dan diikuti oleh seluruh Ksatria dan Srikandi JNE di seluruh Indonesia dengan kegiatan utama yang berlangsung secara offline di Kantor Pusat JNE, Jl. Tomang Raya, No. 11, Jakarta Barat.

Sebagai wujud komitmen JNE terhadap nilai kemanusiaan dan semangat berbagi kebahagiaan, JNE meberikan santunan kepada anak-anak yatim dari Yayasan Al-Mustaqim dalam rangkaian kegiatan tersebut.

Baca Juga: Mampu Ciptakan Pengusaha Berdaya Saing Global, UMKM Songket Binaan BRI Sukses Menembus Pasar Internasional 

Presiden Direktur JNE, M. Feriadi Soeprapto, dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini sejalan dengan filosofi perusahaan yaitu Berbagi, Memberi, dan Menyatuni. “Momen halalbihalal ini menjadi refleksi bagi seluruh karyawan JNE untuk terus memperkuat semangat Connecting Happiness. Dengan saling memaafkan dan mempererat silaturahmi, kita bisa maju dan mencapai kebahagiaan bersama dan tetap menjalin hubungan baik dengan seluruh karyawan, pelanggan, mitra, maupun masyarakat luas,” ujarnya.

Acara ini juga diisi dengan tausiyah, muhasabah, dan doa yang disampaikan langsung oleh Ustaz Taufiqurrahman, yang dikenal sebagai Ustaz Pantun. Dengan gaya ceramah khasnya yang penuh pantun dan pesan-pesan mendalam yang mengajak para Ksatria dan Srikandi JNE untuk merenungi makna bulan Syawal sebagai momentum untuk meperbaiki diri dan memperkuat tali persaudaraan.

Baca Juga: Aldila Sutjiadi raih gelar lapangan tanah liat W100 Zaragoza

“Bulan Syawal bukan sekedar momen silaturahmi, tapi juga ajang untuk memperbarui niat dan semangat kita dalam bekerja, beribadah, dan berbagi. Ikan mas koki berwarna-warna, rezeki ngak kemana-mana. Pergi mendaki berjalan kaki, gelap gulita di khawatirkan, harta hati yang kita miliki, adalah yang telah kita infakkan,” ungkap Ustaz Taufiqurrahman dalam pantunnya yang disambut antusias oleh para Ksatria dan Srikandi JNE.

Dengan diselenggarakannya acara ini, JNE berharap seluruh Ksatria dan Srikandi di seluruh Indonesia dapat menghidupkan kembali nilai-nilai silaturahmi, saling memaafkan, dan kebersamaan sebagai landasan dalam membangun semangat kerja yang positif, penuh makna, dan berdampak nyata dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

INSTAR Beri Pengakuan atas Praktik Keberlanjutan IFG

Selasa, 16 Desember 2025 | 18:40 WIB
X