BRI Microfinance Outlook 2025: Dukung Inisiatif Pemberdayaan BRI, Chief Economist ADB Soroti Pentingnya Digitalisasi UMKM

photo author
- Senin, 3 Februari 2025 | 17:35 WIB
BRI Microfinance Outlook 2025. (Dok BRI)
BRI Microfinance Outlook 2025. (Dok BRI)

HARIAN MERAPI - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus mendorong pertumbuhan UMKM di Indonesia melalui berbagai inisiatif strategis yang berfokus pada digitalisasi, inklusi keuangan, serta pemberdayaan berbasis ekosistem. 

Dalam BRI Microfinance Outlook 2025 yang diselenggarakan bersama dengan BRI UMKM EXPO(RT) 2025 berlangsung di ICE BSD (30/1/2025), Chief Economist Asian Development Bank (ADB) Albert Francis Park menyoroti bahwa UMKM tidak hanya membutuhkan akses kredit, tetapi juga digitalisasi usaha agar dapat berkembang berkelanjutan.

Menurutnya, digitalisasi menjadi faktor penting yang memungkinkan UMKM mengatasi keterbatasan modal dan akses pasar. 

Baca Juga: Siapkan gaco branjangan terbaik agar juara dalam lomba Kopdarnas Branjangan di Taman Budaya Gunungkidul

"Digitalisasi memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan UMKM dan mewujudkan potensinya," katanya.

"Dengan digitalisasi, usaha kecil dapat mengatasi hambatan investasi yang sering dihadapi bisnis tradisional," lanjutnya.

"Misalnya, pelaku UMKM tidak lagi membutuhkan toko fisik untuk berjualan secara daring, sehingga dapat menjangkau lebih banyak pelanggan, termasuk di pasar internasional. Platform digital juga membantu UMKM mengembangkan usaha dengan lebih efisien serta meningkatkan pengelolaan bisnis, akses informasi, dan inovasi," imbuhnya.

Selaras dengan itu, BRI terus memperluas ekosistem digital yang mendukung pertumbuhan UMKM melalui berbagai inisiatif berbasis teknologi.

Baca Juga: J99 Gelar Champion Camp, Employee Gathering Spektakuler dengan Hadiah Mobil, Umroh hingga Rumah bagi Karyawan

Beberapa di antaranya adalah adanya platform pemberdayaan BRI LinkUMKM, platform online yang bertujuan membawa UMKM Indonesia naik kelas melalui rangkaian program pemberdayaan terpadu, dan kini telah dimanfaatkan oleh 8,9 juta pengguna di seluruh Indonesia.

Di samping itu, sebagai bagian dari pengembangan UMKM, BRI juga mengelola 54 Rumah BUMN, yang menjadi wadah bagi kolaborasi BUMN dalam membentuk Digital Economy Ecosystem melalui pembinaan UMKM di berbagai daerah.

Juga ada PARI, yang merupakan Integrated Commodity Platform untuk memberikan kemudahan bagi pelaku ekosistem berdasarkan komoditas. Saat ini, PARI telah digunakan oleh 85.298 pengguna.

Baca Juga: Hardjuno Wiwoho Soroti Kasus Pagar Laut: Negara Harus Tunjukkan Hukum sebagai Panglima, Bukan Kepentingan Pengusaha

Park menjelaskan bahwa UMKM memiliki peran besar dalam perekonomian Indonesia, terutama dalam penyerapan tenaga kerja. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

INSTAR Beri Pengakuan atas Praktik Keberlanjutan IFG

Selasa, 16 Desember 2025 | 18:40 WIB
X