TANGERANG, harianmerapi.com - Tim pelatih PSS Sleman akan memaksimalkan latihan selama lima hari sebelum bentrok dengan Persija Jakarta 5 September mendatang.
Irfan Bachdim dan kawan-kawan dituntut fokus 100 persen melahap materi yang diberikan tim pelatih.
“Saya harap semua fokus ketika latihan. Saat semua sudah fokus, kita bisa maksimal,” tegas Direktur Utama (Dirut) PT Putra Sleman Sembada (PSS) Marco Gracia Paulo, Senin (30/8/2021) sore.
Marco menilai musim ini akan menjadi musim yang berat bagi PSS Sleman dalam mengarungi kompetisi.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang Lagi Sampai 6 September. Berikut Rinciannya
Pasalnya liga digelar di tengah pandemi. Suporter tidak boleh datang ke stadion. Di sisi lain para pesaing PSS jor-joran dalam membangun tim.
Persiapan bahkan PSS cenderung lebih lambat dari pesaing lain. Dibanding Persija, PSS memang kalah dengan Persija yang telah latihan bersama selama dua pekan sebelum Liga 1 resmi bergulir meski Angelo Alessio masih berada di Italia.
“Sangat banyak rintangannya musim ini. Tapi saya yakin suara suporter di rumah pasti sampai dan memberi motivasi kami saat pertandingan,” sambung Marco.
Para pemain Laskar Sembada menjawab permintaan manajemen dan pelatih dengan berlatih keras di lapangan.
Gelandang PSS, Misbakhul Solikhin, membeberkan dirinya dan penggawa lainnya memang tengah bekerja keras selama latihan agar benar-benar siap menghadapi Persija.
Solikhin menambahkan kerja keras para pemain mulai membuahkan hasil positif. Kekompakan antarlini mulai terlihat meski baru dua hari latihan.
“Kemarin kami kan tidak latihan bersama karena PPKM sehingga banyak hal yang harus dibenahi selama latihan. Kami kerja keras lah pokoknya," kata eks gelandang Persebaya itu. *