YOGYA (HARIAN MERAPI) - Pemda DIY menanggapi tidak keluarnya izin dari Polri soal penyelenggaraan Liga 1 bulan November. Pemda DIY mengikuti dan mendukung keputusan Polri tersebut.
"Ini kan sebetulnya dari Pemda (DIY) pada prinsipnya mengikuti ketentuan saja," ungkap Sekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji, Rabu (14/10) di Kompleks Kepatihan.
Secara aturan, izin pelaksanaan kegiatan Liga 1 memang dikeluarkan oleh Polri, bukan dari Pemda DIY. Maka dari itu, Pemda DIY hanya tinggal mengikuti aturan yang sudah ada.
"Pemerintah daerah kan tidak mengeluarkan (izin). Izin keramaian itu ada di masing-masing Polres, tapi ini kan izin penyelenggaraan Liga 1 kan tidak diberikan Kapolri," imbuhnya.
Apalagi, dikatakan Aji, saat ini pihaknya belum dimintai rekomendasi penyelenggaraan Liga meskipun ada tujuh tim yang ber-<I>home base<P> di DIY.
"Nah, biasanya Polri kalau memberikan izin juga minta semacam rekomendasi dari kita, tapi karena itu tidak diizinkan, ya tentu kita tidak ada rekomendasi untuk itu," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, keinginan PSSI untuk menggelar Liga 1 2020 tidak diberikan izin oleh Polri sebab kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia masih fluktuatif sehingga rentan apabila membuat acara yang berpotensi mengundang banyak massa.
