Dikalahkan Persija 0-1, Seto: Kami Kurang Beruntung

photo author
- Rabu, 3 Juli 2019 | 20:29 WIB
pss
pss

-

BEKASI (MERAPI) - PSS Sleman menelan kekalahan pertama di Liga 1. Bertandang ke Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Rabu (3/7) menghadapi Persija Jakarta, Rangga Muslim dan kawan-kawan takluk melalui gol tunggal Marko Simic.

Hasil ini membuat PSS kini berada di peringkat 11 klasemen sementara dengan enam angka. Persija sendiri naik ke peringkat 13 dan hanya selisih satu angka dengan Laskar Sembada. Kemenangan ini juga memperpanjang rekor positif Macan Kemayoran atas PSS. Hasil kemarin merupakan kemenangan ke-5 Persija dari 10 kali pertemuan.

Seto Nurdiyantoro, pelatih kepala PSS, mengatakan timnya kurang beruntung menghadapi Persija. Menurutnya PSS kembali mengulang kesalahan sama seperti di empat pertandingan terakhir di Liga 1. "Kami kurang beruntung di pertandingan. Dari empat pertandingan kami kebobolan di babak pertama dan kembali terulang. Belum tampil bagus. Kekalahan pertama yang akan ada evaluasi," kata Seto usai pertandingan.

Di babak pertama PSS tampil loyo. Baru berjalan tiga menit, lini pertahanan yang dikawal Asyraq Gufron, Alfonso de La Cruz, Jajang Sukmara, dan Bagus Nirwanto lengah terhadap pergerakan Rico Simanjuntak yang tembakannya nyaris berbuah gol. Lini sayap mereka juga kerap dieksploitasi Rico. Rangga Muslim yang menjanjikan mempersempit ruang gerak pemain sayap pemain senior ini kewalahan. Sedangkan lini tengah yang dipercayakan pada Wahyu Sukarta, Brian Fereira, dan Ricky Kambuaya, tidak memberi tekanan pada para gelandang Persija.

Menit 25, gelandang serang Bruno Matos mampu melepaskan umpan terukur ke Marko Simic di dalam kotak penalti yang mampu dikonversi jadi gol. Seto membenarkan persoalan ini.

"Di babak pertama kami banyak tertekan karena jarak antarlini, dari tengah ke balakang terlalu jauh. Jujur saja kami selalu main buruk di babak pertama, lima pertandingan sudah. Di babak kedua baru bisa main bagus. Bukan persoalan teknis, tapi mungkin, mungkin ya, masalah mental. Aura Liga 2 dan Liga 1 sangat berbeda dan inilah yang harus kami cari solusinya," sambung pelatih yang bakal berlisensi AFC Pro itu.

Laskar Sembada memang baru bisa main lepas di babak kedua. Serangan mereka beberapa kali nyaris membuahkan gol. Menit 46 bola hasil sepakan jarak jauh Yevhen mengejutkan kiper Shahar Ginanjar. Tiga menit berselang giliran Haris Tuharea mendapatkan peluang emas namun bola hasil sepakan keras dari jarak dekat masih bisa ditepis Shahar Ginanjar.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: admin_merapi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Aston Villa Bantai Manchester United 2-1

Senin, 22 Desember 2025 | 06:00 WIB

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X