harianmerapi.com - Tragis, fans Messi, Nymar dan Mbappe dari Rusia tidak lagi bisa melihat aksi mereka saat bertanding di Ligue de Football Professionnel (LFP).
Trio Paris Saint-Germain Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe terdampak perang Rusia - Ukraina.
Dampak yang diterima Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe itu sudah dapat ditebak mengingat mereka kini membela di klub di negara Prancis.
Baca Juga: Manusia Bisa Berubah 23: Sedihnya Kehilangan Bayi Setelah Istri Mengalami Pendarahan
Lantas apa penyebabnya hingga trio Paris Saint-Germain Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe itu hingga fans di Rusia tidak bisa melihat aksi itu.
Berdasar keterangan dari Ligue de Football Professionnel (LFP), karena LFP mengumumkan pada Jumat kemarin telah menangguhkan kontrak penyiaran Ligue 1 Prancis di Rusia.
Salurah TV di Rusia yang menandatangani kontrak adalah saluran TV Match. Saluran TV itu adalah satu-satunya yang mendapatkan hak siar LFP di Rusia.
“LFP telah memutuskan untuk menangguhkan mulai hari ini kontrak untuk menyiarkan Ligue 1 Uber Eats di Rusia di saluran Match TV,” demikian pengumuman singkat di situs web LFP.
Baca Juga: Biodata, Karir dan Prestasi Clarence Seedorf, Mantan Pemain Sepakbola yang Masuk Agama Islam
Match TV memperoleh hak Ligue 1 pada Agustus tahun lalu untuk tiga musim.
Sebenarnya Liga Prancie tidak sepopular Liga Premier Inggris atau La Liga Spanyol. Namun di kasta tertinggi Prancis saat ini memiliki konstelasi bintang termasuk trio Paris Saint-Germain Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe.
Banyak penggemar Rusia juga ingin mengikuti peruntungan gelandang tim nasional Aleksandr Golovin di Monaco. Ia adalah salah satu dari sedikit bintang Rusia yang memainkan sepak bola di liga utama Eropa.
Awal pekan kemarin kepala eksekutif Liga Premier Inggris Richard Masters mengatakan kesepakatan penyiaran kompetisi dengan mitra Rusia Okko TV 'sedang ditinjau.
Baca Juga: Video Anak SD Kebal Jarum Suntik Saat Vaksinasi Viral di Instagram, Warganet: Keturunan Si Pitung!
Seperti diketahui liga Inggris dan Prancis termasuk di antara mereka yang menunjukkan dukungan pro-Ukraina.