JAKARTA, harianmerapi.com - Satu-persatu badan olahraga dunia membatalkan kejuaraan internasional di Rusia menyusul invasi negara tersebut ke Ukraina.
Terbaru,badan renang dunia FINA membatalkan Kejuaraan Dunia Renang tingkat junior yang sedianya berlangsung di Kazan, Rusia, akhir Agustus nanti, akibat invasi Rusia ke Ukraina.
FINA mengatakan telah membuat keputusan membatalkan event dua tahunan itu setelah berkonsultasi dengan para atlet dan para pemangku kepentingan.
"FINA tidak akan mengadakan event di Rusia jika krisis besar ini berlanjut," tambah badan dunia renang ini seperti dikutip Reuters, Senin (28/2/2022).
Baca Juga: PSIS Semarang Amankan Tiga Poin dari Persikabo Bogor dan Naik ke Posisi Delapan
Organisasi yang bermarkas besar di Swiss itu menambahkan akan memberikan dukungan praktis apa pun untuk kepada anggota keluarga olahraga akuatik yang terdampak invasi Rusia yang dimulai Kamis lalu dan segera dikutuk berbagai badan olahraga global.
Jumat pekan lalu FINA telah membatalkan pertandingan Liga Dunia polo air putra di St. Petersburg, Rusia, bulan depan, sedangkan Seri Dunia Renang dan Selam Artistik yang dijadwalkan April di Kazan juga telah dibatalkan.
Federasi renang nasional Australia menyambut baik keputusan FINA itu dan tidak akan mengirimkan tim ke acara renang apa pun yang diadakan di Rusia, termasuk kejuaraan dunia jarak pendek Desember mendatang.
Baca Juga: Bermain Air, Dua Bocah Tenggelam di Sungai Kepuh Karanganyar Ditemukan Dalam Kondisi Tewas
"Swimming Australia mengutuk keras tindakan pemerintah Rusia dan terkejut dengan perkembangan di Ukraina," kata federasi itu.
Ketua Renang Australia Eugenie Buckley mengatakan boikot federasi itu didasarkan kepada semata alasan keselamatan.
"Kami juga ingin FINA mempertimbangkan memindahkan event-event ini ke lokasi alternatif sehingga perenang kami berkesempatan berlomba dalam lingkungan yang aman."