SOLO, harianmerapi.com - PSIM Jogja gagal membawa pulang poin penuh saat melawan PSCS Cilacap. Laskar Mataram hanya mampu memetik satu angka setelah berbagi skor 1-1 di Stadion Manahan Solo, Selasa (2/11/2021).
Hasil di laga perdana putaran kedua Grup C Liga 2 itu membuat PSIM gagal memangkas angka dari PSCS sekaligus memperkecil peluang lolos ke 8 besar.
Saat menghadapi PSCS, PSIM tanpa pemain kunci di lini belakang. Purwaka Yudhi absen karena cedera.
Absennya palang pintu tangguh itu mengurangi kekuatan pertahanan Laskar Mataram.
Baca Juga: Liga 2: Banding AHHA PS Pati Terhadap Sanksi Syaiful Indra Cahya Dikabulkan Komisi Banding PSSI
Striker PSCS mudah melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti. Puncaknya terjadi menit 23.
Jodi Kustiawan dan Syarif terlambat menutup pergerakan Beni Ashar yang menyocor bola muntah Qischil dalam kotak penalti yang membuat PSCS unggul 1-0.
Tertinggal satu gol, para pemain PSIM panik. Lini tengah yang diisi Yudha Alkanza, Heru, dan Baasith tak serapat 15 menit pertama.
Situsi merunyam setelah Beni Wahyudi ditarik keluar karena cedera.
Baca Juga: Viral. Oknum Polisi yang Minta Sekarung Bawang, Akhirnya Dicopot dari Satlantas
Para gelandang kerap terpancing emosi menghadapi tekel keras para gelandang PSCS yang dikomandoi Marshell Huawe.
Upaya PSIM tak banyak membahayakan gawang PSCS. Skuad besutan Frans Sinatra itu mengakhiri babak pertama dengan keunggulan satu gol.
Seto mengubah komposisi di awal babak kedua. Ia memasukkan Irham Irhaz guna menambah daya gedor. Formasi 4-3-3 bertransformasi ke 4-2-4 saat menyerang dan 4-4-1 ketika bertahan.
Irhaz menjawab kepercayaan Seto lewat gol menit 52. Gol penyeimbang ini menaikkan tensi pertandingan.