TANGERANG, harianmerapi.com - Head of Kepala Departemen Football Performance PSS Sleman, Jan Saragih, yakin Laskar Sembada bisa mengatasi Persija Jakarta di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Minggu (5/8/2021) malam.
Teknik dan fisik para pemain yang mulai kembali setelah beberapa hari latihan bersama jadi alasannya. "Tapi tidak hanya komponen itu saja, mental harus dipersiapkan dengan matang. Itu kuncinya," kata Jan Saragih, Kamis (2/9/2021).
Namun Jan menyadari bahwa laga pertama di liga selalu berat. Apalagi Persija punya para pemain bintang macam Marco Motta dan Marco Simic serta dilatih Angelo Alessio yang berpengalaman mengarsiteki sejumlah tim besar di Eropa.
Persija juga lebih dulu berlatih bersama dibanding PSS. Ia pun memberi banyak nasihat pada para pemain guna menaikkan mental menghadapi laga perdana yang cukup berat itu.
Baca Juga: Rantai Raksasa Diduga Peninggalan Masa Belanda, BPCB DIY Ambil Sampel Logam untuk Diteliti
"Kami katakan ke pemain bahwa pertandingan pertama bukan yang terakhir. Liga masih panjang. Kita harus optimis bisa menang karena target semua tim adalah tiga poin," tegas Jan.
Sementara itu pelatih PSS, Dejan Antonic belum mau membeberkan komposisi pemain menghadapi Persija.
Pelatih fisik PSS, Danang Suryadi mengatakan saat ini tim pelatih sedang mencari gambaran jelas siapa saja yang akan main sejak menit pertama. Ukurannya adalah kondisi fisik dan ketahanan tubuh yang hingga Kamis (2/9/2021) terus ditingkatkan.
Legiun asing, Juninho, juga belum bisa bergabung dalam latihan bersama karena masih dikarantina.
Kondisi itu berbanding terbalik dengan Persija. Angelo Alessio sangat percaya diri, bahkan membeberkan siapa saja pemain yang akan diturunkan sejak menit pertama lawan PSS.
Angelo Alessio membeberkan akan memberi Marko Simic kepercayaan penuh di lini depan ditopang Osvaldo Haay, dan Taufik Hidayat.
Sementara di lini tengah ia menyiapkan Rohit Chand, Rico Simanjuntak, dan Ramdani Lestaluhu.
"Skuad kami campuran pemain muda dan senior. Kami sangat percaya diri menghadapi laga pertama," kata Sudirman. *
