SLEMAN (HARIAN MERAPI) - PSS Sleman dan Tira Persikabo yang akan saling berhadapan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (8/3) sama-sama meraih hasil negatif di pekan pertama Liga 1. PSS kalah 1-2 atas PSM Makassar sedangkan Tira dipermalukan dua gol tanpa balas oleh Arema FC. Kedua pelatih tim pun punya target sama, menang lalu memperbaiki peringkat di klasemen sementara.
PSS lebih diuntungkan dalam laga hari ini. Selain bertindak sebagai tuan rumah yang sudah kenal dengan karakter lapangan, mental para pemain menebal lantaran akan ditemani pelatih kepala Dejan Antonic. Selain itu kedatangan Zah Rahan membuat Laskar Sembada di atas angin. PSS juga punya rekor bagus di kandang sendiri. Musim lalu Tira pernah digasak 5-2 di Maguwo.
“Dengan skuad yang ada sekarang plus Zah Rahan saya punya banyak opsi lawan Tira,” kata Dejan Antonic.
Dari sekian formasi yang dipakai Dejan, 4-2-3-1 dan 4-4-2 jadi favoritnya dengan menempatkan satu gelandang dengan daya kreativitas tinggi. Ia bisa menurunkan formasi itu karena PSS kini diperkuat Zah Rahan yang pernah bekerjasama dengannya. Namun kondisi Zah Rahan belum 100 persen setelah istirahat panjang karena cedera.
Bintang asal Liberia yang malang melintang di kancah sepakbola nasional itu tampaknya harus memulai laga dari bangku cadangan karena Dejan butuh para pemain yang siap 100 persen.
Namun Dejan juga menjanjikan Zah Rahan bakal main dari menit pertama andai kondisinya mencapai ukuran yang ia inginkan. Menilik formasi kesukaan Dejan, gelandang serang akan dipercayakan ke Luthfi Kamal, Irfan Bachdim, dan Fitra Ridwan dengan Misbakhul Solihin dan Batata sebagai gelandang jangkar.
Sementara di lini belakang, palang pintu Aaron Evans dan Asyraq Gufron harus bisa mengomandoi rekan-rekannya siap dalam mementahkan eksekusi bola mati. Di laga pertama lawan PSM, PSS kecolongan gol yang lahir dari bola mati. Selain itu komposisi pemain belakang tak boleh lagi terlambat kembali ke posisi usai melakukan serangan. Berkaca di laga pertama, lini sayap PSS yang diisi Arthur Kurniawan jadi kelemahan besar yang dieksploitasi para winger PSM.