HARIAN MERAPI- Turnamen sepak bola putri MilkLife Soccer Challenge (MSC) yang berlangsung sepanjang tahun 2023, memperlihatkan perkembangan cukup bagus.
Pada gelaran MSC 2023 Batch 3 yang kini tengah berlangsung di Supersoccer Arena Desa Rendeng Kudus Jawa Tengah, hasilnya mulai dapat dirasakan para orang tua dan guru.
Banyak dampak atau perubahan positif terutama bagi para pemain usia dini yang turun dalam turnamen MSC tersebut.
Baca Juga: Enam ayat Al-Qur’an tentang semangat untuk tetap menghidupkan harapan di masa depan
Olah raga beregu itu telah mendukung tumbuh kembang secara fisik dan anak- anak menjadi terlatih dalam kerjasama tim.
Selain itu mampu meningkatkan kecerdasan emosional yang dapat bermuara pada kemajuan akademik di bangku sekolah.
Hal itu diakui guru olahraga SD Masehi Kudus yang menjadi pelatih salah satu tim kelompok U-12, yaitu Agung Fitrianto.
Dikatakan, melalui olahraga seperti sepak bola, anak didiknya kini terlatih bekerja sama dalam tim.
Menurutnya, sepak bola merangsang anak berpikir kritis dan cepat melalui serangkaian aktivitas di lapangan hijau seperti mengontrol bola, ketepatan mengumpan serta menendang bola ke gawang lawan.
Di sisi lain, bertanding dengan disaksikan ratusan pasang mata juga berdampak pada lahirnya kepercayaan diri.
“Karena sering terlatih seperti itu, kecerdasan emosionalnya akan semakin baik saat di lapangan dan itu akan terbawa saat di sekolah,” kata Agung Fitrianto, Sabtu 16 Desember 2023.
Baca Juga: Setoran dividen BUMN capai Rp81,5 triliun, tumbuh 100,9 persen dibanding tahun sebelumnya
Kepala SD 3 Bulungcangkring Jamari yang hadir bersama para guru untuk mendukung 11 siswinya dalam MSC 2023 Batch 3, juga menyampaikan hal serupa.