"Sayangnya karena ini batal tentu kalau berbicara tentang kesedihan saya bisa membayangkan, saya bisa merasakan kesedihan yang dialami Hokky Caraka dan teman-teman," katanya.
Lebih lanjut, Fakhri pun menceritakan saat ia sebagai pemain dan pelatih tim nasional usia muda merasakan situasi tersebut.
Baca Juga: Penanganan Kejahatan Jalanan, Ferayi Dukung Langkah Kapolda DIY
Saat itu, seminggu sebelum pertandingan dilaksanakan saat AFF, tim-nya dikenakan sanksi dan dibekukan oleh PSSI , pemerintah kemudian ditindaklanjuti dan di sanksi oleh FIFA.
"Satu minggu itu saya pegang Timnas U-16, ada Egi dan U-19 ada Asnawi, setelah kami melakukan persiapan begitu keras dengan mengorbankan banyak hal, meninggalkan anak, istri, keluarga, orang tua, tapi satu minggu sebelum pertandingan kualifikasi kami tidak jadi melaksanakan pertandingan itu," paparnya.
Hal tersebut pun kini dialami oleh Hokky Caraka, salah satu pemain Timnas U-20 dan teman-temannya.
Baca Juga: Kapolres Kulon Progo Mendadak Diganti, Polda DIY: Mutasi Jabatan untuk Penyegaran
Itulah ungkapan mantan dan pelatih Timnas Fakhri Husaini yang turut merasakan kesedihan atas batalnya Indonesia menjadi tuan rumah FIFA U-20 World Cup 2023.*
