HARIAN MERAPI - Pelatih Real Madrid Xabi Alonso meminta timnya segera mengalihkan fokus ke Liga Champions menghadapi debutan Kairat Almaty di Kazakhstan pada Selasa.
Laga ini digelar beberapa hari setelah Madrid dipermalukan 2-5 oleh Atletico Madrid di LaLiga.
“Baik saat menang atau kalah, perasaan itu hanya boleh bertahan 24 jam. Setelah itu waktunya analisis,” ujar Alonso dalam laman Madrid pada Selasa yang dilansir dari ANTARA.
Baca Juga: Ini penyebab kekalahan Madrid dari Atletico menurut Xabi Alonso
Kekalahan dari Atletico menjadi yang pertama bagi Madrid sejak Januari 2024 dan untuk kali pertama dalam 75 tahun mereka kebobolan lima gol dari rival sekota.
Alonso menekankan pentingnya belajar dari hasil buruk itu, tetapi dia juga menegaskan tim harus segera bangkit.
“Bukan hanya soal sikap, tetapi juga tempo, taktik—semua hal tentang permainan. Kami sudah menganalisisnya dan akan memanfaatkannya,” kata dia.
Baca Juga: Hantam Socieded 2-1, Barcelona Gusur Real Madrid di Puncak Klasemen
Madrid bertamu ke Almaty yang berjarak 6.441 kilometer dari Madrid dan merupakan lokasi paling timur yang pernah menjadi tuan rumah Liga Champions.
"Pertandingan ini sama saja dengan yang lain, tidak ada alasan meski perjalanan jauh,” lanjutnya.
"Tidak penting siapa lawannya atau di mana kami bermain, kami ingin menang.”
Baca Juga: Arsenal Menang Dramatis atas Newcastle, Gabriel Cetak Gol di Menit Akhir
Madrid memulai perjalanan di Liga Champions musim ini dengan kemenangan 2-1 atas Olympique Marseille dua pekan lalu.
Mengenai komunikasi di ruang ganti, Alonso menepis keraguan dan menyebut timnya masih dalam proses perkembangan.
“Kadang, untuk melangkah maju, Anda harus mundur dua langkah. Itu menyakitkan, tetapi kami sudah dalam mode Liga Champions,” katanya.