Harap-harap Cemas Timnas Indonesia Menatap Arab Saudi dan Irak di Round 4, Jurus Patrick Kluivert Masih Tanda Tanya

photo author
- Sabtu, 27 September 2025 | 10:00 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert menghadapi tekanan besar jelang laga krusial melawan Arab Saudi dan Irak di Round 4. ( Instagram.com/@patrickkluivert9)
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert menghadapi tekanan besar jelang laga krusial melawan Arab Saudi dan Irak di Round 4. ( Instagram.com/@patrickkluivert9)

Skuad Tempur yang Mulai Terlihat

Apabila menilik daftar pemain yang dipanggil Kluivert jelang Round 4, wajah-wajah andalan seperti Emil Audero, Jay Idzes, dan Rizky Ridho tetap jadi pilihan utama.

Lini sayap juga diisi pemain kawakan seperti Calvin Verdonk, Dean James, hingga Thom Haye.

Komposisi ini memperlihatkan keseriusan Kluivert menyiapkan pasukan tempur yang kenyang pengalaman di Eropa agar membuat tim Garuda siap bertarung jelang Round 4.

Baca Juga: Hadiri Mediapreneur Talks Promedia di Surabaya, Lia Istifhama Ajak Jurnalis Lokal Berkolaborasi demi Tingkatkan Kualitas Konten Berita

Di sisi lain, absennya Marselino Ferdinan cukup mengejutkan publik yang sebelumnya tampil impresif di Round 3.

Kehadiran nama senior seperti Stefano Lilipaly hingga pemain junior Beckham Putra pun sempat menimbulkan perdebatan tentang daftar pemain yang akan dibawa Kluivert di Round 4.

Melihat hal itu, Tommy Desky justru menuturkan, kombinasi pemain muda dan berpengalaman dipandang sebagai langkah menjaga keseimbangan tim.

“Kalau kita lihat, skuad ini memang mulai tampak lebih siap, tapi publik tentu menunggu bagaimana mereka dipasang dalam taktik pertandingan nanti,” terangnya.

Baca Juga: Duel Dua Pengendara Sepeda Motor di Depok Sleman Gara-gara Hampir Tabrakan

Kritik yang Tak Bisa Dihindari

Jika publik ingin bersikap skeptis, dapat melihat skuad yang terlihat menjanjikan namun sebenarnya penampilan timnas di laga sebelumnya melawan China Taipei dan Lebanon memunculkan keraguan.

Tommy Desky melihat fenomena itu dalam konteks pertahanan Tim Garuda yang dianggap masih rapuh, sementara serangan terlalu bergantung pada sisi sayap.

Baca Juga: Pelaksanaan MBG harus dibenahi, Idrus Marham: Pihak yang bermain-main” harus diberi tindakan tegas

“Banyak yang meragukan karena pertahanan kita sering lengah. Itu jadi pekerjaan rumah besar bagi Kluivert jika ingin lolos lebih jauh,” ujar Tommy.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X