HARIAN MERAPI - Marc Marquez mengatakan kemenangan di Grand Prix Austria 2025 terasa istimewa karena berhasil mematahkan “kutukan” di Red Bull Ring, Spielberg, Minggu.
Pada tujuh kali balapan sebelumnya, ia selalu gagal finis terdepan pada balapan utama di Spielberg. Namun kali ini berbeda, pembalap Ducati Lenovo Team itu tampil impresif dengan menyalip Marco Bezzecchi pada lap ke-20 dan mempertahankan posisi terdepan dari tekanan Fermin Aldeguer hingga garis finis.
Baca Juga: Kalender MotoGP 2026 Diumumkan, Brasil Kembali Masuk Gantikan Argentina
“Saya sangat ingin menang di sini. Saat ditanya pada Kamis lalu tentang target, saya bilang dengan motor merah (Ducati) tujuannya adalah kemenangan, karena ini motor yang sering mengalahkan saya di trek ini,” kata Marquez dalam laman resmi tim yang dilansir dari ANTARA.
Menurutnya, persaingan ketat dari Bezzecchi, Bagnaia, hingga Aldeguer membuat balapan berlangsung sengit.
“Kami sudah tahu bahwa Fermin adalah salah satu yang paling baik dalam menjaga ban. Ketika melihat namanya di papan pit, saya tahu harus kembali menekan, dan kami finis dengan ritme yang bagus,” ujarnya.
Baca Juga: MotoGP 2025 Kembali Memanas di Sirkuit Red Bull Ring Austria, Marc Marquez Masih Unggul 120 Poin
Dengan tambahan kemenangan di Spielberg, Marquez semakin kokoh di puncak klasemen dengan 418 poin, unggul 142 poin dari adiknya, Alex Marquez. Ducati Lenovo Team juga masih memimpin klasemen tim dengan 639 poin.
“Kami sedang melakukan pekerjaan besar, dan sekarang Balaton menanti kami,” kata Marquez merujuk pada debut MotoGP di Sirkuit Balaton Park Hungaria pada 22-24 Agustus. *