"Melihat jalannya pertandingan, kedua tim memiliki kekuatan yang seimbang. Namun yang membedakan, PSBS lebih memiliki motivasi tinggi meraih kemenangan,” imbuh Mazola.
Kekalahan dari PSBS tentu saja menimbulkan memunculkan tanda tanya besar terkait latihan intensife yang dirancang untuk meningkatkan performa tim berjuluk Super Elang Jawa selama jeda kompetisi.
Merespon hal ini, Coach Mazola mengakui efektivitas permainan tim belum berjalan di pertandingan ini
Baca Juga: Libur Natal-Tahun Baru, pergerakan masyarakat diprediksi mencapai 110,67 juta orang
“Kami gagal menjalankan skema permainan yang telah jalankan pada sesi latihan saat pertandingan. Hal tersebut menjadi faktor utama kegagalan kami meraih kemenangan," ujarnya.
"Saya akui masalah ini berimbas pada produktivitas gol PSS karena tidak adanya gelandang pembagi bola bukan pada striker,” lanjutnya. *