GELAR POTENSI DESA KARANGWARU KECAMATAN TEGALREJO - Lestarikan Budaya Adiluhung

photo author
- Jumat, 1 Maret 2019 | 07:51 WIB

-
MERAPI-ISTIMEWA
Salah satu sajian dalam gelar potensi Desa Karangwaru.

GUNA melestarikan budaya yang bernilai Adiluhung, warga Karangwaru dengan dukungan Dinas Pariwisata DIY menyelenggarakan gelar potensi seni yang dilaksanakan di Ruang Terbuka Hijau RT 03 Karangwaru Tegalrejo Yogyakarta, Rabu (27/2).

Gelar potensi seni dihadiri Camat Tegalrejo, Lurah Karangwaru, Kepala Puskesmas Karangwaru, Kepala Perpustakaan Kota Yogyakarta, tokoh masyarakat, dan warga sekitar.

Berbagai potensi kesenian ditampilkan pada malam tersebut, seperti karawitan anak-anak, tari Lincing, tari Nyawiji, gerak lagu anak sekolah, Tari Rena, tari Cantik, tari Sri, karawitan kolaborasi ibu-ibu PKK dan anak-anak yang membawakan lagu Pariwisata, Lumbung Desa, Goyang Semarang dan Sluku-sluku Bhatok. Pada puncak acara ditampilkan Climen Wayang Limbah yang dibawakan dalang Ki Ngatiman dengan lakon Kegawan Ciptoni.

Teguh selaku panitia acara menjelaskan, wayang limbah adalah wayang yang dibuat dengan memanfaatkan limbah plastik. Limbah tersebut berasal dari lingkungan sekitar, yang kemudian disulap menjadi karya seni. Teguh menuturkan, di wilayah Karangwaru banyak warga yang membuat wayang limbah, sehingga potensi yang diangkat dalam acara tersebut adalah pagelaran wayang limbah.

"Target acara ini adalah untuk mengedukasi masyarakat agar tahu asal usul leluhurnya, sekaligus dapat membangkitkan budaya yang ada di Karangwaru. Di sisi lain, kami ingin membangkitkan ekonomi masyarakat sehingga dapat mengurangi pengangguran," jelas Teguh.

Dikatakan Arya Nugrahadi selaku Kabid Destinasi Dinas Pariwisata DIY, pemerintah melalui Dinas Pariwisata DIY mendukung potensi kampung-kampung wisata di Kota Yogyakarta untuk berkembang melalui kegiatan seni budaya. Ia berharap kegiatan tersebut dapat mendukung daya tarik pariwisata Yogyakarta. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: admin_merapi

Tags

Rekomendasi

Terkini

X