otomotif

Mobil Listrik Seal Mengeluarkan Asap di Palmerah, Begini Tanggapan BYD Indonesia

Rabu, 14 Mei 2025 | 06:30 WIB
Ilustrasi: Pemadaman BYD Seal yang terbakar. (ANTARA/HO-Gulkarmat Jakarta Barat)

HARIAN MERAPI - Head of PR and Government Relation PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan memberikan tanggapannya terkait mobil listrik BYD Seal yang terbakar pada Selasa (13/5) pagi di Jalan Katalis, Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat.

Melalui pesan elektronik, pihaknya menyatakan bahwa tidak ada api yang dikeluarkan oleh kendaraan berbasis baterai tersebut, melainkan hanya kepulan asap.

“Dan perlu kami klarifikasi bahwa yang terjadi adalah insiden asap dan bukan berasal dari api seperti beberapa foto yang beredar, di mana memperlihatkan pantulan lampu mobil berwarna merah pada asap tersebut,” kata Luther melalui pesan singkat, Selasa (13/5), seperti dilansir dari ANTARA.

Baca Juga: Mendiktisaintek Ikut Kawal Kasus Meme Prabowo-Jokowi dan Beri Janji Pendampingan pada Mahasiswi ITB

Untuk menanggulangi permasalahan tersebut, pihak aftersales dari BYD Indonesia sedang melakukan investigasi ke tempat kejadian perkara guna mendapatkan informasi terkait kejadian yang dialami oleh konsumennya di Jakarta Barat.

“Saat ini tim aftersales BYD sedang melakukan investigasi menyeluruh agar dapat melakukan identifikasi permasalahan secara rinci dan menemukan penyebab dari masalah tersebut,” ujar dia.

Sebelumnya diberitakan bahwa, kejadian nahas menimpa pemilik kendaraan elektrik murni yakni BYD Seal. Kendaraan berbasis baterai tersebut, sempat mengeluarkan kepulan asap dan juga diikuti dengan suara ledakan yang diduga akibat adanya korsleting pada bagian baterai.

Baca Juga: PT LIB Turun Tangan, Komdis Siap Bertindak Usai Bus Persik Diserang Oknum Suporter Arema FC

"Mobil di garasi rumah tidak terpakai selama 3 hari tiba-tiba mengeluarkan asap. Diduga karena fenomena listrik pada baterai mobil listrik," kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin.

"Terdengar ledakan, kemudian pemilik melapor dengan menelpon ke Sektor Kembangan dan langsung ditindaklanjuti petugas," tambahnya.

Untuk menanggulangi kejadian ini, pihak pemadam kebakaran setempat, harus menerjunkan 6 unit kendaraan dinas dan mengerahkan sekitar 30 personel pemadam kebakaran untuk menjinakkan kejadian tersebut. *

 

Tags

Terkini

Naik Kelas Bersama Yamaha XMAX TechMAX 2025 di IMOS

Kamis, 25 September 2025 | 20:50 WIB