Satgas Covid-19 Temanggung Target Pelacakan Kontak 1670 PCR Perhari

photo author
- Kamis, 12 Agustus 2021 | 14:30 WIB
LAWANCORONA
LAWANCORONA

TEMANGGUNG, harianmerapi.com - Bupati Temanggung Al Khadziq mengatakan Satgas Covid-19 mentarget melakukan Pelacakan Kontak (Contact tracing) sebanyak 1670 PCR / Antigen perhari untuk menemukan warga yang terpapar Covid-19.

"Contact tracing ditingkatkan untuk menemukan warga yang terpapar Covid-19, sehingga lekas tertangani dan tidak menular. Contact tracing sejauh ini terus meningkat pencapaiannya 50 - 60 persen," kata Al Khadziq, Kamis (12/8/2021).

Dia mengatakan meski Contact tracing PCR / Antigen ditingkatkan rupanya angka kasus Covid-19 di Temanggung terus menurun dibanding pada beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Pelayanan MPP Sukoharjo Kemungkinan Baru Buka Pertengahan Tahun 2022

Hal ini terangnya, sebagai sinyal yang bagus bagi Kabupaten Temanggung. Kasus kini sekitar 200 orang baik yang dirawat di rumah sakit dan isolasi mandiri.

Capaian itu, lanjut dia, tentu karena masyarakat Temanggung sebagai masyarakat yang disiplin dan sadar akan bahaya Covid-19. Masyarakat mau menerapkan protokol kesehatan untuk pengendalian dan pencegahan terpapar Covid-19.

Dikatakan saat ini Temanggung sedang bersiap-siap dan menjaga kondusivitas wilayah agar masuk musim tembakau kasus Covid -19 turun dan terkendali. Sehingga tidak ada ketakutan yang membayangi perdagangan tembakau.

Dia menyampaikan Pemkab Temanggung punya terget untuk menurunkan PPKM dari level 3 saat ini menjadi PPKM level 2. Selain peningkatan Contact tracing juga penanganan orang sakit baik yang di RS dan karantikan.

Baca Juga: Lintang Johar 4: Telinga Pekatik Dipotong dan Ditempeli Surat Tantangan

Menurut dia sebenarnya berdasar data yang dipegang Temanggung sudah PPKM Level 2. Tetapi karena ada telat pembaharuan data di tingkat provinsi yang dikirim ke pusat, sehingga masih di level 3. Padahal data itu yang dijadikan dasar penentuan level.

Dikatakan pasien di RS rasionya sudah turun, juga yang isolasi. Ini semua mendukung untuk level 2. Nilai-nilai juga sudah turun. " Kita berharap supaya baik propinsi dan pusat bisa update data yang cepat dan akuran sesuai data di lapangan ," kata dia. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

X