25 Kelompok Seni Meriahkan Semarak Festival Budaya Menoreh 2023 di Kulon Progo

photo author
- Senin, 28 Agustus 2023 | 08:20 WIB
Penampilan kontingen dalam Festival Budaya Menoreh 2023. (Foto: Humas Pemkab Kulon Progo)
Penampilan kontingen dalam Festival Budaya Menoreh 2023. (Foto: Humas Pemkab Kulon Progo)

HARIAN MERAPI - Sebanyak 25 kelompok seni dari berbagai daerah di Pulau Jawa meramaikan Festival Budaya Menoreh 2023 yang digelar Kundho Kabudayan Kulon Progo, Sabtu (26/8/2023). Penyelenggaraan festival ini mampu menyedot antusiasme ribuan masyarakat untuk menonton di sepanjang rute yang dilewati.

Di hari yang sama, juga digelar lomba permainan tradisional 'Lari Bakiak' dan Gelar Potensi Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Domain Kemahiran dan Kerajinan Tradisional di Alun-alun Wates. Agenda besar ini digelar dengan tujuan untuk mengajak masyarakat agar melestarikan kekayaan budaya yang dimiliki.

"Festival diikuti 25 kelompok seni perwakilan dari kabupaten/kota di Pulau Jawa mulai dari DIY, Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah dan berbagai sanggar seni di Kulon Progo," kata Kepala Kundho Kabudayan Kulon Progo, Niken Probo Laras.

Baca Juga: 87 pleton berlomba tampilkan beragam formasi di Kulon Progo

Masing-masing kelompok, lanjutnya, akan menampilkan beragam kreativitas yang mengangkat adat, seni tradisi dan budaya yang dimiliki. Rute festival mengambil start Taman Budaya Kulon Progo (TBK) menuju Gedung DPRD, Alun-alun Wates, Polsek Wates, Gor UNY ke utara dan berakhir di pintu selatan TBK. Malam harinya, digelar potensi WBTB Domain Seni Pertunjukkan.

"Festival Budaya Menoreh 2023 mengambil tema Menoreh Impian Harapan dan Masa Depan, sebagai salah satu upaya pelestarian nilai-nilai budaya daerah, memperkokoh jati diri serta memperkuat persatuan dan kesatuan. Selain itu, juga menjalin silaturahmi pelaku seni budaya dari berbagai daerah dan mendorong peningkatan pemajuan kebudayaan," ungkap Niken.

Baca Juga: Museum Kenangan Semeru di Desa Sumberwuluh Lumajang untuk Hormati Korban Erupsi

Penampilan peserta Festival Budaya Menoreh 2023 dinilai oleh lima juri dari Yogyakarta yakni Daruni, RM Kristiadi, Warsono, Anter Asmorotedjo dan Nita Azhar. Sebelum display kontingen, ditampilkan tarian Srikayun massal yang diikuti 150 penari dan pengrawit Kulon Progo. Setelahnya juga ada parade batik merah putih sepanjang 78 meter hasil kerjasama Dekranasda, Sembung Batik dan BPD DIY yang dikirab para siswa dari SMK N 1 Pengasih.

Pj Bupati Kulon Progo, Ni Made Dwipanti Indrayanti dalam sambutannya berharap, event Festival Budaya Menoreh 2023 mampu meningkatkan rasa kebanggaan masyarakat Kulon Progo terhadap budaya daerah, bangsa dan tanah air.

"Kami sampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga dapat terselenggara Festival Budaya Menoreh 2023. Mudah-mudahan dapat dilaksanakan berkelanjutan sehingga masyarakat di Kulon Progo lebih mencintai budayanya sendiri," kata Made. *

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Kulon Progo Salurkan Bantuan Alsintan

Selasa, 27 Mei 2025 | 20:00 WIB
X