Ramadan, Tuna Rungu Diajari Berkarya

photo author
- Rabu, 22 Mei 2019 | 07:23 WIB

-
MERAPI-Zaini Arrosyid
Crafter dari Komunitas Temanggung Bikin Karya (Tembikar) mengajari anak-anak Pesantren Tuna Rungu Abata Temanggung

TEMANGGUNG (MERAPI) - Komunitas Temanggung Bikin Karya (Tembikar) melatih penyandang disabilitas rungu di Pesantren Tuna Rungu Abata berkarya membuat kerajinan dengan memanfaatkan limbah kain, guna mengisi kegiatan Ramadan 2019. Seorang pegiat Komunitas Tembikar Peni Dinar mengatakan pelatihan keterampilan sebagai modal untuk kehidupan penyandang tuna rungu kedepan. " Kami coba gali potensi penyandang disabilitas, rupanya mereka punya potensi. keterampilan ini bisa untuk modal mada depan," kata Selasa (21/5).

Dia mengatakan pelatihan diberikan secara gratis dan dilakukan selama ramadan. Barang yang dibuat diantaranya membuat bros. selain itu berbagai benda perhiasan dekoratif yang berasal dari limbah berupa kain perca.

Dia menyampaikan ada 16 anak tuna rungu yang ikut pelatihan. Awal dalam pembuatan diperlukan ketelatenan dan kesabaran, namun setelah mereka bisa mengerjakan satu bros bisa diselesaikan dalam waktu kurang lebih 30 menit.

Penggiat lainnya, Intan Herwindra mengatakan pengelolaan limbah menjadi kerajinan tidak memerlukan biaya banyak. Sebab bahan bakunya dari kain perca atau limbah dari penjahit yang sudah tidak digunakan. Secara tidak langsung hal tersebut untuk mengurangi sampah dengan memanfaatkannya menjadi sesuatu yang berdaya guna dan berdaya hasil.

"Kendati memiliki kekurangan tapi anak-anak tuna rungu ini sangat besar potensinya. Semoga kerampilan yang dipunya bisa menunjung kehidupan mereka, syukur bisa mandiri,"katanya.

Seorang penyandang tuna rungu Pesantren Abata Aqila (9) mengaku senang diajari membuat bros oleh kakak-kakak dari Tembikar. Dia yang berasal dari Bogor Jawa Barat ini merasa tidak menemui kesulitan saat membuat bros, hanya saja perlu kejelian.

"Senang diajari membuat bros, ini langsung saya pakai brosnya cantik,"kata Aqila sedikit terbata-bata, sembari menebar senyum.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: admin_merapi

Tags

Rekomendasi

Terkini

X