lifestyle

Ini kiat orang tua mengelola emosi agar tidak lakukan kekerasan terhadap anak

Rabu, 15 Januari 2025 | 12:00 WIB
Ilustrasi kekerasan terhadap anak. (ANTARA/ ist)



HARIAN MERAPI - Orang tua diharapkan dapat mengelola emosinya sehingga tidak melakukan kekerasan terhadap anak.


Mengelola emosi ini sangat penting guna mencegah kekerasan terhadap anak.

Psikolog Klinis Forensik dari Universitas Indonesia (UI) Kasandra Putranto membagikan sejumlah kiat pada orang tua untuk mengelola emosi guna mencegah terjadinya kekerasan pada anak-anak.

 Baca Juga: HPN 2025 di Kalsel, Kapolda siap beri pengamanan penuh

“Mengelola emosi ketika mengalami hari yang buruk sangat penting bagi orang tua agar anak tidak menjadi sasaran dari emosi negatif tersebut,” kata Kasandra saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Selasa.

 

Kasandra mengatakan langkah pertama yang dapat orang tua lakukan, yakni mengenali dan mengakui setiap emosi yang dirasakan. Misalnya seperti marah, frustasi hingga rasa cemas.

 

Dengan mengenali emosi tersebut, orang tua dapat mengetahui cara untuk mengelola ragam emosi yang dirasakan.

 

Baca Juga: Gunung Semeru erupsi lagi, ini ketinggian kolom dari puncak

 

Selanjutnya, orang tua dapat mulai membiasakan diri berbicara dengan tenang. Caranya dapat dilakukan dengan mengambil napas dalam-dalam dan berbicara dengan suara yang lembut pada anak untuk menjelaskan kondisi yang sedang terjadi.

 

Hal ini juga dinilai dapat membantu menghindari adanya ledakan emosi.

Halaman:

Tags

Terkini