lifestyle

Inilah manfaat pangan berbahan nabati bagi kesehatan tubuh

Minggu, 28 Januari 2024 | 10:30 WIB
Nasi padang dan rendang berbahan nabati hasil kolaborasi Green Rebel dan Prima Food Solutions disajikan di Delico Cafe, Senayan, Jakarta, Jumat (26/1/2024). ( ANTARA/Vinny Shoffa Salma)



HARIAN MERAPI - Tahukah Anda manfaat pangan berbahan nabati bagi kesehatan ?


Gaya hidup sehat banyak memanfaatkan bahan pangan nabati karena manfaatnya sangat baik bagi kesehatan tubuh.


Hal ini diingatkan salah seorang pendiri dan CEO Burgreens dan Green Rebel Helga Angelina saat ditemui di Jakarta, Jumat (26/1).

Baca Juga: Kitchenette Lengkapi Djournal Coffee dan The People’s Cafe, Ismaya Group Hadirkan Tiga Konsep Kuliner Sekaligus di Pakuwon Mall Yogyakarta


Saat ini, masyarakat Indonesia sudah mulai menerapkan pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi, salah satunya mengonsumsi plant-based food atau pangan nabati yang memiliki ragam kreasi serta manfaat baik bagi tubuh.

Plant-based food merupakan pola makan yang diterapkan untuk menambah jumlah konsumsi makanan dari bahan nabati atau tumbuhan, seperti sayuran, buah, kacang-kacangan, dan serelia. Pola makan itu memiliki segudang manfaat, antara lain dapat menurunkan berat badan, mengurangi risiko diabetes, hingga mencegah hipertensi.

“Orang Indonesia itu uniknya flexterian atau flexible vegetarian. Banyak protein nabati dari makanan khas Indonesia, kayak kacang-kacangan, tempe,“ katanya.

 


Helga mengatakan bahwa 80 persen konsumen Indonesia adalah lactose intolerance atau ketidakmampuan untuk sepenuhnya mencerna gula (laktosa) dalam produk susu.

Baca Juga: Kebutuhan air bersih wilayah kekeringan di Sukoharjo kini sudah terpenuhi setelah turunnya hujan

Oleh karena itu, produk pangan berbahan nabati dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin menikmati kuliner dengan cita rasa mirip produk berbahan dasar hewani. Apalagi, produk berbahan dasar hewani memang sangat sering ditemukan di kuliner kekinian, seperti olahan susu sapi, keju, telur, dan lainnya.

“Plant-based food itu bisa jadi solusi orang-orang Indonesia yang suka banget rasa-rasa keju (atau produk berbahan susu sapi), tapi, nggak sakit perut habis memakannya,” kata Helga.

Head of Development PT Inti Prima Rasa (Prima Food Solutions) Angga Priatna, yang bekerja sama dengan Green Rebel mengembangkan pangan nabati, menilai substitusi pangan nabati untuk produk hewani tidak terlalu mengubah cita rasa makanan yang dibuat, asalkan jumlah takaran dan cara memasaknya dapat dilakukan dengan benar.

 

Dengan begitu, rasa makanan tetap terjaga dan menjadi lebih sehat karena komposisi nabati yang digunakan cenderung lebih rendah kalori dibandingkan dengan komposisi hewani.

Halaman:

Tags

Terkini