YOGYA (MERAPI) - PS Manggala PWI Yogyakarta berhasil merengkuh gelar juara Liga 3 Kompetisi Askot PSSI Yogya 2018. Keberhasilan Manggala menjadi juara tak lepas dari raihan kemenangan dengan menghempaskan POP 2-0 pada partai final di Stadion Kridosono, Yogya, Rabu (26/12) sore.
Pada laga yang dipimpin wasit Fariq Hitaba kemarin, Manggala memang lebih banyak mendominasi jalannya pertandingan. Meski demikian, pada menit-menit awal pertandingan, Manggala kesulitan menembus rapatnya barisan pertahanan POP. Memasuki menit 19, Manggala baru mampu memecah kebuntuan lewat aksi Slamet Nugroho.
Tertinggal satu gol, POP berusaha memberikan perlawanan. Tak kunjung mencetak gol, gawang POP malah kembali bobol. Pada menit 33, Slamet Nugroho menggandakan keunggulan bagi Manggala. Skor 2-0 menutup paruh pertama.
Usai jeda turun minum, POP berusaha meningkatkan tempo permainan. Serangan dari sektor sayap coba diperagakan POP untuk membongkar pertahanan Manggala. Namun usaha POP untuk mencetak gol tak kunjung berbuah gol. Alhasil, skor 2-0 untuk keunggulan Manggala tak berubah hingga pertandingan usai.
Tak hanya berhasil tampil sebagai juara, Manggala juga mengirimkan pemainnya, Slamet Nugroho sebagai pencetak gol terbanyak di Liga 3 dengan 8 gol. Pada penyerahan trofi pemenang, juga diberikan kepada untuk perwakilan tim di Liga 1 dan Liga 2 yang sudah merampungkan kompetisi. Pada Liga 2, pencetak gol terbanyak diraih Fadlurohman dengan 10 gol, sedangkan di Liga 1 gelar topskor disabet Dedi Raja Oleh dengan 17 gol.
Usai acara, Ketua Umum Askot PSSI Yogya, HM Irham mengatakan bahwa pihaknya bersyukur penyelenggaraan kompetisi di tiga level akhirnya selesai dengan lancar. “Kami anggap sebagai awal dimulainya kompetisi setelah vakum dua tahun, ini cukup sukses. Tercatat ada 400 gol yang tercipta di semua level. Ini membuktikan adanya produktivitas dari pemain yang bermain di setiap pertandingan,” katanya.
Meski demikian, Irham menyebutkan jika pihaknya tak menampik adanya kekurangan dalam penyelenggaraan kompetisi. “Tentu masih ada evaluasi untuk nantinya diperbaiki musim depan. Di beberapa laga masih ada <I>walk over<P> dari tim yang bertanding karena memang kurangnya persiapan. Ya itu sebagai konsekuensi tapi kami tetap apresiasi karena partisipasi tim yang ikut pada musim ini,” ujarnya. (Oro) 40X�]��+
