SLEMAN (MERAPI) - PSS Sleman U-17 tak mau menunggu kejelasan Piala Suratin dengan berdiam diri. Skuad Lafran Pribadi itu terus mempersiapkan tim menghadapi Piala Suratin yang belum bisa berjalan setelah dibekukannya Asprov PSSI DIY oleh PSSI pusat, melalui banyak uji coba. Uji coba pertama digelar Sabtu (7/7) di Stadion Tridadi menghadapi Perspa Pacitan yang sukses dimenangkan PSS U-17 dengan enam gol tanpa balas.
"Anak-anak tidak menurun meski kompetisi masih belum jalan. Kami ingin menjaga mental dan motivasi mereka dengan berbagai cara, salah satunya memperbanyak uji coba. Setelah ini mungkin nanti ada lagi dan kami akan melihat bagaimana hasil evaluasi di pertandingan sebelumnya," kata Lafran Minggu (8/7) sore.
Lafran juga membeberkan para pemain tidak lagi demam panggung seperti saat menghadapi Persikup U-17 di laga perdana Piala Suratin yang akhirnya hanya berstatus uji coba setelah datangnya surat pembekuan PSSI pusat sebelum laga. Ke depan sasaran laga uji coba adalah tim-tim lokal maupun dari luar DIY. Rencananya PSS U-17 akan menggelar pertandingan satu minggu sekali. Uji coba ini bagi manajemen dan Tim Pelatih adalah bagian dari pembinaan sembari menunggu normalnya Piala Suratin.
"Tim manajemen dan tim pelatih fokus pada pembinaan anak-anak untuk meraih prestasi. Kami tidak mau ikut-ikutan, apapun yang terjadi kami terus bekerja mengedepankan prestasi anak-anak. Jangan sampai juga performa mereka menurun karena tidak adanya pertandingan," tegas Lafran. (Des)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.
Editor: admin_merapi